jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Technoplast Ellies Kiswoto mengatakan pihaknya membuat kotak dingin penyimpan vaksin Covid-19 atau Insulated Vaccine Carrier (IVC) sesuai dengan kondisi geografis Indonesia.
Salah satu contohnya adalah ketahanan dari IVC yang sampai 48 jam.
"Jadi memang saya sengaja ciptakan 48 jam. Saya ingin pastikan orang yang di ujung pun, di Papua, atau di Aceh, mereka perlu vaksin," kata Ellies dalam diskusi virtual interaktif 'Tantangan Distribusi Vaksin Covid-19 ke Seluruh Pelosok Indonesia', Selasa (20/4).
Menurut dia, rekomendasi WHO minimal menetapkan 20 jam untuk kota dingin Covid-19.
Selain itu, dia menuturkan IVC memang disiapkan untuk Sinovac terlebih dahulu sebelum vaksin Covid-19 lain masuk ke Indonesia. Meski semuanya itu juga sudah disiapkan spesifikasinya.
"Kami bisa muat 500 dosis satu box ini," ungkap Ellies.
Selain itu, pihaknya juga siap jika ada permintaan untuk menyediakan produk dalam negeri. Pasalnya, dalam sehari bisa memproduksi 2 ribu buah.
"Dan ini produk lokal kami secara efisiensi harga kami cukup baik, jadi bisa bersaing," kata Ellies. (tan/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA JUGA: Tak Sekadar Sampai di Tujuan, Vaksin Covid-19 Harus Dipastikan Aman Hingga Digunakan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Pikap Terparkir di Jalan, Warga Penasaran, Setelah Didekati, Astaga..
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga