KPK Bantah Pencegahan Anak Bos PKS Bocor

Jumat, 15 Februari 2013 – 19:02 WIB
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak mau disalahkan dengan kaburnya pengusaha Ridwan Hakim ke Turki sehari sebelum dikirimnya surat permintaan pencegahan ke Kemenkum HAM. Komisi yang dipimpin Abraham Samad itu membantah bahwa pencegahan anak bos PKS Hilmi Aminuddin itu bocor.

"Tidak ada kebocoran surat pencegahan. Sudah dipastikan tidak ada bocor," kata Johan, Jumat (15/2), kepada wartawan, di gedung KPK.

Seperti diketahui, KPK sudah mencegah empat orang ke luar negeri sejak 8 Februari 2013 terkait dengan kasus suap impor sapi yang melibatkan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Mereka adalah Ridwan Hakim, Ahmad Zaky, Rudy Susanto, Jerry Roger. Namun, Ridwan Hakim diketahui sudah lolos ke Turki pada 7 Februari 2013. Keempatnya orang tersebut masih berstatus saksi.

Dengan begitu bisa dipastikan pencegahan pengusaha asal Makasar itu sia-sia. Kepergian Ridwan ke luar negeri bisa dikatakan sedikit aneh. Sebab, dia pergi sehari sebelum KPK mengeluarkan pencegahan. Hal tersebut persis dengan kaburnya Muhammad Nazaruddin dalam kasus suap wisma atlet. KPK mengeluarkan pencegahan untuk Nazaruddin pada 24 Mei 2011, tapi ternyata dia sudah pergi ke Singapura pada 23 Mei.

"Kita dengar di pemberitaan yang bersangkutan sudah terbang ke Turki. Kita akan kirim lagi surat panggilan ke yang bersangkutan. Mungkin pas saja saat panggilan yang bersangkutan lagi liburan, terkait bisnis, atau lainnya, kita tidak tahu," papar Johan. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulillah, Operasi Cucu Presiden Lancar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler