KPK Digoyang, Faisal Basri Ajak Warga Menggembosi Oligarki dan Rocky Tagih Nawacita Jokowi

Minggu, 16 Mei 2021 – 17:20 WIB
Faisal Basri singgung okigarki di balik pelemahan KPk. Foto JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ekonom senior Faisal Basri menyerukan masyarakat untuk melakukan gerakan melawan oligarki yang dicurigai berada di balik penonaktifan 75 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Caranya, dengan menarik uang yang ada di bank-bank BUMN dan swasta yang membiaya perusahaan oligarki.

BACA JUGA: Peringatan BMKG untuk Warga DKI Jakarta Hari Ini

Faisal juga mengajak publik agar tidak membeli saham yang dikuasai oligarki dan sarat dengan praktik KKN.

Hal ini diharapkan bisa menyentil pemerintah atau Presiden Jokowi untuk segera melakukan langkah penyelamatan KPK.

BACA JUGA: Telegram Terang-terangan Sindir WhatsApp, Lihat Tuh Memenya

Pada kesempatan lain, Rocky Gerung menilai ajakan Faisal Basri itu harus disambut baik masyarakat.

Menurutnya, apa pun bentuk dan hasilnya, perlawanan atas upaya pelemahan KPK harus dilakukan. 

BACA JUGA: Penyerahan Tugas 75 Pegawai KPK Tak Lolos TWK Memang Hak Pimpinan

"Terlepas apa pun hasilnya, masyarakat harus bergerak menyelamatkan KPK," ujar dia di akun YouTube Forum News Network, Minggu (16/5).

Dikatakannya, upaya penyingkiran 75 pegawai senior KPK menjadi ujian Nawacita Presiden Jokowi.

Janji-janji kampanye Jokowi menyebutkan bahwa memberantas korupsi menjadi bagian dari nawacita. 

"Saatnya melawan korupsi, kolusi, dan nepotisme, maka lakukan dengan cara menggembosi para oligarki," pungkas Rocky Gerung. (esy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rocky Gerung: KPK Dikerdilkan Sesuai Pesanan Oligarki


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler