JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali tidak menghadiri rapat Tim Pengawas (Timwas) Bank Century yang seharusnya digelar hari ini, Rabu (29/05).
Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi atas ketidakhadiran itu, pihaknya sudah melayangkan surat resmi dari lima pimpinan KPK kepada Timwas Century.
"Pimpinan hanya menyebutkan tidak bisa hadir. Surat tidak bisa hadir sudah dikirimkan Senin atau Selasa kemarin. Alasannya saya juga enggak tahu," kata Johan di kantornya, Rabu.
Rapat Timwas Century dan KPK sedianya akan membahas hasil pemeriksaan Sri Mulyani di Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Namun, KPK berhalangana hadir.
Meski demikian, Johan mengatakan, Wakil Ketua KPK Zulkarnaen akan tetap datang ke Komisi III DPR untuk membahas anggaran.
Ini adalah kedua kalinya KPK absen menghadiri undangan rapat dengan Timwas Century. Sebelumnya, KPK beralasan menghindari konflik kepentingan karena pertemuan itu juga akan dihadiri sejumlah pegawai Bank Indonesia yang berpotensi menjadi saksi KPK.
Penolakan ini sempat membuat geram sejumlah anggota Timwas. Hari ini, sejumlah anggota Timwas sedang mempertimbangkan pemanggilan paksa terhadap lembaga antikorupsi itu. (flo/jpnn)
Menurut Juru Bicara KPK Johan Budi atas ketidakhadiran itu, pihaknya sudah melayangkan surat resmi dari lima pimpinan KPK kepada Timwas Century.
"Pimpinan hanya menyebutkan tidak bisa hadir. Surat tidak bisa hadir sudah dikirimkan Senin atau Selasa kemarin. Alasannya saya juga enggak tahu," kata Johan di kantornya, Rabu.
Rapat Timwas Century dan KPK sedianya akan membahas hasil pemeriksaan Sri Mulyani di Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Namun, KPK berhalangana hadir.
Meski demikian, Johan mengatakan, Wakil Ketua KPK Zulkarnaen akan tetap datang ke Komisi III DPR untuk membahas anggaran.
Ini adalah kedua kalinya KPK absen menghadiri undangan rapat dengan Timwas Century. Sebelumnya, KPK beralasan menghindari konflik kepentingan karena pertemuan itu juga akan dihadiri sejumlah pegawai Bank Indonesia yang berpotensi menjadi saksi KPK.
Penolakan ini sempat membuat geram sejumlah anggota Timwas. Hari ini, sejumlah anggota Timwas sedang mempertimbangkan pemanggilan paksa terhadap lembaga antikorupsi itu. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eksekusi Bupati Aru Pekan Ini
Redaktur : Tim Redaksi