jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap staf Bagian Keuangan PT Bali Pasific Pragama Ahmad Farid Asyari. Ia diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan kedokteran umum di Puskesmas Kota Tangerang Selatan tahun anggaran 2012.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan, Ahmad Farid diperiksa sebagai saksi untuk pejabat pembuat komitmen proyek itu, Mamak Jamaksari. Mamak merupakan salah satu tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes Tangsel.
BACA JUGA: Tak Setuju FPJP Century, Boediono Disebut Marah
"Yang bersangkutan (Ahmad Farid Asyari) diperiksa sebagai saksi," kata Priharsa ketika dikonfirmasi, Jumat (11/4).
KPK menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Alkes kedokteran umum di Puskesmas Kota Tangerang Selatan tahun anggaran 2012. Selain Mamak, KPK menjerat adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dan pejabat PT Mikkindo Adiguna Pratama, Dadang Prijatna sebagai tersangka.
BACA JUGA: Bangun Koalisi, PPP Punya Opsi Keumatan dan Kebangsaan
Ketiganya diduga melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Nilai proyek pengadaan alkes tersebut adalah Rp 23 miliar. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Prabowo Effect Pendongkrak Utama Suara Gerindra
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gusdurian Diteror Bom, Ketum PBNU: Itu Aksi Pengecut
Redaktur : Tim Redaksi