KPU Apresiasi Partisipasi Masyarakat Perekap Hasil Pilpres

Selasa, 15 Juli 2014 – 22:14 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyambut baik partisipasi masyarakat yang ikut melakukan rekapitulasi suara hasil pelaksanaan pemilu presiden (pilpres) berdasarkan data pemindaian (scanning) formulir berita acara dari tempat pemungutan suara (formulir C1) yang diunggah ke situs resmi tabulasi. Menurutnya, unggahan (upload) formulir C1 yang dilakukan penyelenggara pemilu dapat digunakan oleh siapapun untuk berbagai kebutuhan, mulai dari kontrol terhadap kemungkinan penyimpangan, kesalahan teknis penulisan, sampai pada rekapitulasi suara.

“Tapi sekali lagi, itu (rekapitulasi yang dilakukan masyarakat) bukan hasil resmi KPU. Masih terdapat data yang perlu dibersihkan terkait kesalahan atau kekeliruan yang muncul (dalam scan formulir C1 yang diupload dalam situs KPU, red). Namun begitu KPU mengapresiasi partisipasi masyarakat tersebut,” kata komisioner KPU, Sigit Pamungkas kepada JPNN di Jakarta, Selasa (15/7) malam.

BACA JUGA: Komisi I Godok Penggabungan RRI dan TVRI

Seperti diketahui, warga negara Indonesia (WNI) yang peduli dengan upaya mewujudkan pemilu presiden berlangsung jujur dan adil membuat situs khusus yang beralamat di www.kawalpemilu.org. Laman itu berisi tabulasi hasil pilpres berdasarkan hasil upload formulir C1 di situs resmi rekapitulasi KPU.

Sedangkan Ketua KPU Husni Kamil Manik menegaskan, penyelenggara pemilu memang hanya meng-upload C1 ke situs pilpres2014.kpu.go.id. Namun soal hasil akhirnya, lanjut Husni, sebaiknya publik menunggu pengumuman resmi KPU.

BACA JUGA: Tol Cikampek-Palimanan Belum Bisa Dipakai Jalur Mudik

Rencananya, KPU akan melakukan rekapitulasi suara pilpres secara nasional pada 20 Juli mendatang. Sedangkan pengumuman hasil pilpres akan diumumkan pada 22 Julig. “Semoga bisa menunggu hasil resmi dari KPU,” ujar anggota KPU, Ferry Kurnia Rizkiyansyah.(gir/jpnn)

 

BACA JUGA: Jubir Jokowi-JK Tuding Adik Prabowo Mengada-Ada

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ormas Islam Diingatkan Waspadai Adu Domba dan Intimidasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler