Kredit UMKM Kian Tumbuh

Jumat, 21 September 2018 – 02:18 WIB
Ilustrasi UMKM. Foto: Nur Chamim/Radar Semarang/JPNN

jpnn.com, SAMARINDA - Kredit kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan perbaikan meski masih negatif.

Pada triwulan kedua 2018, kredit UMKM Kaltim tercatat tumbuh minus 2,67 persen.

BACA JUGA: Apindo Minta Pemerintah Perkuat Produk UMKM Domestik

Angka itu meningkat dari triwulan sebelumnya yang tumbuh minus 28,77 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Kaltim Muhamad Nur mengatakan, kredit UMKM memiliki pangsa pasar sebesar 21,47 persen dari total kredit Kaltim.

BACA JUGA: Dampak Rupiah Lemah Cukup Luas

Pergerakan pangsa kredit UMKM di Kaltim dalam beberapa tahun terakhir belum menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Kredit UMKM di Kaltim rata-rata bergerak dalam rentang 21 plus minus dua persen.

BACA JUGA: Tampung Semua Hasil Kerajinan Warga

“Namun, itu sudah sangat baik. Sebab, kredit UMKM Kaltim di atas level minimum rasio kredit UMKM yang mewajibkan rasio kredit UMKM terhadap total portofolio kredit perbankan sebesar 15 persen dari total kredit,” kata Nur, Rabu (19/9).

Dia menjelaskan, pada triwulan kedua tahun ini kredit UMKM masih menghadapi risiko.

Sebab, non-performing loan (NPL) kredit UMKM Kaltim tidak banyak mengalami perubahan.

Yakni, dari 6,59 persen pada triwulan sebelumnya menjadi 6,57 persen pada triwulan kedua 2018.

Berdasarkan lapangan usaha, NPL kredit UMKM tertinggi dialami oleh sektor listrik, gas, dan air sebesar 14,32 persen. (ctr/ndu/k15)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tingkatkan Perekonomian Digital Lewat idEA Forum


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
kredit UMKM   UMKM  

Terpopuler