KRI Teluk Manado Debarkasi Satgas Pamtas RI-Malaysia

Senin, 16 Oktober 2017 – 21:32 WIB
KRI Teluk Manado-537 saat sedang berlayar menuju daerah operasi. Foto: Dispen Kolinlamil

jpnn.com, NUNUKAN - KRI Teluk Manado-537 melaksanakan tugas operasi angkutan laut militer dengan berhasil mendebarkasikan 263 prajurit Yonif 621/Mtg di pelabuhan Tunon Taka, Nunukan, baru-baru ini. Pasukan ini akan melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia.

Saat sandar, pasukan disambut langsung oleh Bupati Nunukan, Asmin Laura Hafid, yang juga langsung melakukan pemeriksaan pasukan.

BACA JUGA: Komandan Lanal Sidak Perumahan Dinas Anggotanya

Menurut Komandan KRI Teluk Manado-537, Mayor Laut (P) Homa Sugama, pelayaran dari Jakarta ke Nunukan berjalan lancar. Cuaca sangat mendukung. Kemudian kondisi prajurit KRI maupun pasukan yang diangkut semua dalam keadaan kondisi baik dan sehat.

“Kondisi pasukan selama dalam pelayaran dalam keadan baik, demikian juga cuaca sangat mendukung. Moril prajurit/pasukan selama dikapal tinggi sebagai motivasi untuk melaksanakan tugas,” jelas komandan KRI.

BACA JUGA: Kasarmatim Ikut Merayakan HUT Jawa Timur dengan Jalan Sehat

Sementara itu, Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonif 621 Manuntung akan melaksanakan tugas selama kurang lebih 9 bulan kedepan menjaga daerah perbatasan.

Selain menjaga kawasan perbatasan negara, nantinya banyak hal positif yang akan dilakukan prajurit TNI di tengah-tengah masyarakat. Mulai dari pembinaan teritorial terbatas, kegiatan sosial, mengamankan senjata ilegal, pengamanan TKI, hingga mengantisipasi kasus narkotika, serta mengantisipasi peredaran miras ilegal.

BACA JUGA: Prajurit KRI Bima Suci Sukses Memukau Masyarakat Arab Saudi

KRI Teluk Manado-537 adalah salah satu kapal perang TNI Angkatan Laut jenis LST yang aktif dalam melaksanakan tugas operasi Serpas di bawah pembinaan Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).

KRI Teluk Manado-537 merupakan kapal ketujuh dari kapal perang jenis kapal pendarat kelas Teluk Gilimanuk milik TNI AL. Dinamai menurut nama sebuah teluk di Sulawesi.

KRI Teluk Manado-537 dibangun oleh VEB Peenewerft, Wolgast, Jerman Timur pada tahun 1977 untuk Angkatan Laut Jerman Timur dengan nomor lambung 633. Kapal berjenis Frosch-I/Type 108 ini kemudian dibeli pemerintah untuk TNI Angkatan Laut dan masuk armada pada tahun 1995.

KRI Teluk Manado-537 bertugas sebagai armada pendarat bagi pasukan Marinir TNI AL dan juga sebagai kapal pengangkut logistik dan saat ini KRI Teluk-Manado 537 berada di jajaran Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil Jakarta) Komando Lintas Laut Militer. KRI Teluk Manado memiliki berat 1,900 ton. Dengan dimensi 90,70 meter x 11,12 meter x 3,4 meter.

Kapal armada pendarat dan pengangkut logistik ini (KRI Teluk Manado 537) dibekali senjata pertahanan diri berupa 1 kanon laras ganda kaliber 37mm Model 1939, 1 Meriam Bofors 40/70 berkaliber 40mm dengan kecepatan tembakan 120-160 rpm, jangkauan 10 Km untuk target permukaan terbatas dan target udara serta 2 kanon laras ganda kaliber 25 mm.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... TNI AL Kini Punya Pesawat Angkut VVIP


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler