jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Sahabat Ganjar Mahatir Muhammad menilai kriteria pemimpin Republik Indonesia (RI) ke depan yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ada pada Ganjar Pranowo.
Hal itu disampaikan Mahatir merespons ucapan Presiden Jokowi soal kriteria pemimpin Indonesia selanjutnya, yakni berani dan bisa berlari.
BACA JUGA: Inikah Kode Jokowi Mendukung Ganjar Pranowo?
Kriteria itu diungkap Jokowi dalam pertemuan dengan para pemimpin redaksi media di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (10/8).
BACA JUGA: Ditolak Politikus Demokrat Jadi Cawapres Pendamping Anies, Yenny Wahid Singgung AHY
Nah, Mahatir mengatakan sosok Ganjar Pranowo adalah pemimpin seperti pelari maraton, analogi yang dipakai Presiden Jokowi.
"Pak Ganjar terbukti gerak cepat untuk mengatasi masalah-masalah di Jawa Tengah. Melihat jalan rusak langsung di benerin, ada sekolah yang pungli kepala sekolahnya langsung dicopot," ujar Mahatir.
BACA JUGA: Begini Cara Sukses Ganjar Turunkan Angka Stunting Hingga Pelosok
Dia menyebut Ganjar juga merupakan pemimpin yang tidak bertele-tele dalam menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.
"Tidak perlu berlama-lama, berbagai persoalan yang dilaporkan warganya banyak yang langsung diselesaikan,” lanjutnya.
Oleh karena itu, Mahatir berharap Ganjar Pranowo bisa membangun Indonesia maju melalui kinerja yang sudah terbukti sebagai gubernur Jateng dua periode.
"Sosok pemimpin seperti ini yang dibutuhkan untuk memimpin Indonesia, untuk tidak lari atau jalan, tetapi bisa lari maraton untuk membangun Indonesia maju," tutur Mahatir.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa Indonesia butuh sosok pemimpin yang berani untuk menjadi penerusnya.
"Dibutuhkan pemimpin yang berani, pemimpin yang berani dan melanjutkan apa yang sudah dimulai sekarang,” kata Jokowi, Kamis.
Presiden ketujuh RI itu memakai analogi "lari" untuk menggambarkan kepemimpinan Indonesia ke depan.
"Larinya jangan lari pagi, kalau lari pagi mudah, harus lari marathon kuncinya di endurance,”' ujar Jokowi.(fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam