jpnn.com - JAKARTA - Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar, Bambang Soesatyo me-launching buku 'Indonesia Gawat Darurat'. Buku ini berisi rekam jejak kepemimpinan pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono.
"Saya mencatat berbagai peristiwa yang berlangsung sejak SBY-Boediono dilantik 2009 lalu. Buku ini merupakan rekam jejak kepemimpinan SBY-Boediono," kata Bambang saat membuka diskusi dan launching bukunya, di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (31/8).
BACA JUGA: SDA Didesak Segera Lepas Jabatan Ketum PPP
Pria yang akrab disapa Bamsoet itu menjelaskan, buku itu juga dimaksudkan kado bagi pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Sehingga tidak mengulang kesalahan dalam pemerintahan SBY-Boediono.
Menurut Bambang, dalam bukunya tidak ada pujian untuk pemerintahan SBY-Boediono. Sebab, sebagai anggota DPR, dia memiliki kewajiban untuk mengawasi kinerja pemerintah. "Buku ini isinya kritik, tidak ada pujian. Buku ini tinta merah kepemimpinan SBY-Boediono," ucap Bambang.
BACA JUGA: Cak Imin Motivasi Kader di Depan Petinggi Partai Lain
Anggota Komisi III DPR ini berharap Jokowi-JK bisa menjalankan pemerintahan lebih baik dibandingkan SBY-Boediono. "Kita tidak mau lagi melihat pemimpin yang menaruh tangan di dada, yang prihatin dan mengimbau. Tapi menunjuk ke depan dan memerintah," tandas Bambang. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Ayat-Ayat Cinta Mengalun di Muktamar PKB
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tokoh PPP Desak DPP Segera Bentuk Panitia Muktamar
Redaktur : Tim Redaksi