Kronologi Ibu Penyadap Karet di Jambi Tewas Ditelan Ular Piton 6 Meter

Senin, 24 Oktober 2022 – 22:52 WIB
Zahra, ibu penyadap karet di Jambi tewas ditelan ular piton. Foto: Dok. Jambiekspres.co.id

jpnn.com, KUALATUNGKAL - Seorang perempuan paruh baya bernama Zahra (52) yang sempat dilaporkan hilang ditemukan warga dalam perut ular piton sepanjang enam meter di Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.

Zahra sebelumnya dilaporkan hilang sejak kemarin.

BACA JUGA: Kondisi Jasad Zahra saat Ditemukan di Dalam Perut Ular Piton, Kalung Jadi Pertanda

Penemuan jasad Zahra bermula dari kecurigaan warga yang melihat seekor ular piton dengan kondisi perut buncit.

Masyarakat pun langsung membelah perut ular piton tersebut setelah ditemukan pada sekitar pukul 10.00 tadi pagi.

BACA JUGA: Zahra Tewas Ditelan Ular Piton, Mengerikan, Lihat

Dari video yang di dapat Jambi Ekspres menunjukkan masyarakat terlihat terkejut ketika melihat tubuh Zahra yang telah kaku. Di leher Zahra terlihat kalung miliknya masih tergantung.

Kalung tersebut pun langsung diamankan oleh masyarakat yang membedah dan diberikan kepada anaknya.

BACA JUGA: Sebelum Jadi WNI, Justin Hubner-Ivar Jenner Bakal Jalani Wawancara dengan BIN

Kemudian ular tersebut langsung dibungkus dengan terpal, lalu mengevakuasi jenazah Zahra yang ada di dalam perut ular.

Seperti diberitakan sebelumnya kronologi kejadian itu berawal ketika Zahra sedang memotong getah di kebun.

Kepala desa Terjun Gajah Anto saat dikonfirmasi Senin (24/10) membenarkan informasi tersebut. Dia menyebutkan Zahra hilang sejak Minggu kemarin setelah pergi memotong getah di kebun.

Dia menjelaskan mereka sudah melakukan pencarian dari malam kemarin dan pencarian dilanjutkan pada siang hari ini.

Masyarakat sempat mencari korban ke dalam hutan. Namun, mereka menemukan ular piton besar.

"Kami curiga ular tersebut yang menelan Ibu Zahra, setelah kami tangkap dan bedah, benar saja Ibu Zahra kami temukan di dalam perut ular," ujarnya saat dikonfirmasi Jambi Ekspres hari ini.

Saat ini sendiri jenazah korban sedang disemayamkan di rumah duka untuk selanjutnya dikebumikan.

"Sekarang kami sedang di rumah duka," demikian katanya. (sun/JI)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler