Kronologi Pembunuhan Remaja 15 Tahun di Pesawaran, Ternyata Dipicu Video Tak Senonoh

Jumat, 09 September 2022 – 21:44 WIB
Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo menjelaskan motif pembunuhan sadis di wilayah hukumnya. Foto: Yosephin Wulandari/ JPNN.com

jpnn.com, PESAWARAN - Polres Pesawaran berhasil mengungkap kasus pembunuhan sadis yang menewaskan remaja perempuan berinisial IT, 15.

Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo mengatakan pembunuhan itu dilakukan tersangka Kamal Rajab Saputra, 21, warga Dusun Mekarjaya, Kalirejo, Negrikaton, Pesawaran, Lampung.

BACA JUGA: Terungkap di Adegan Terakhir, Ternyata Pelaku Sempat Tidur di Antara Korban Seusai Dihabisi

Perwira menengah itu menjelaskan pembunuhan terjadi karena ada video dan foto tak senonoh di ponsel korban.

"Video tak senonoh itu antara korban dan pelaku yang direkam sebelum peristiwa pembunuhan itu," ujar Kapolres di Mapolres Pesawaran dikutip dari lampung.jpnn.com, Rabu (7/9).

BACA JUGA: Polisi Tembak Polisi Kembali Terjadi, Aipda Karnain Tewas di Depan Anak dan Istri, Ngeri

Pelaku sempat meminta kepada korban untuk menghapus rekaman tersebut. Namun, korban mengaku sudah menghapusnya.

"Namun, pelaku tak percaya, akhirnya terjadi aksi rebutan ponsel dan aksi pembunuhan," katanya

BACA JUGA: Kombes Irwan Ungkap Fakta Soal Mayat Terbakar di Semarang, Bikin Merinding

Kapolres mengatakan aksi pelaku awalnya mencekik korban dan melilitkan tali ke leher korban.

Pelaku sempat meninggalkan korban di tempat kejadian perkara. Namun, dia menduga IT masih hidup akhirnya pelaku kembali lagi.

Aksi kedua itu pelaku memukul kepala korban dengan botol bekas minuman keras dan menusukkan pecahan botol tersebut ke bagian leher.

"Pelaku langsung meninggalkan korban begitu saja dan membawa ponsel yang diinginkan," jelasnya.

Kasatreskrim Polres Pesawaran AKP Supriyanto mengatakan pelaku sempat berkumpul dengan teman-temannya setelah membunuh korban.

Pelaku, bahkan, seolah-olah mencari korban setelah mendengar keributan ada seorang perempuan yang hilang di lingkungan rumahnya.

BACA JUGA: Terungkap di Adegan Terakhir, Ternyata Pelaku Sempat Tidur di Antara Korban Seusai Dihabisi

"Keesokan harinya, pelaku dibekuk oleh polisi ketika sedang bekerja," pungkasnya. (mcr32/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler