KSAL Yudo Sebut Masih Ada 22 Kapal TNI AL tak Layak Pakai

Kamis, 27 Januari 2022 – 14:40 WIB
KSAL Laksamana Yudo Margono. Foto: Dispenal

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Yudo Margono menyebut masih ada 22 kapal yang bisa dihapus sebagai inventaris TNI.

Puluhan kapal tersebut dinilai sudah tidak layak beroperasi dan lama diparkir.

BACA JUGA: Harap Tenang! Sudah Ada Pengganti Eks KRI yang Dijual Melalui Proses Lelang

Adapun 22 kapal tersebut di luar dari dua kapal yang sebelumnya disetujui pemerintah dan DPR untuk dijual, yakni eks KRI Teluk Mandar 514 dan Teluk Penyu 513.

Yudo mengatakan itu saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I membahas penjualan dua eks KRI di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (27/1).

BACA JUGA: Pagi Hari, Halaman Indomaret Mulyorejo Mendadak Menegangkan, Dor Dor Dor

"Di TNI AL saat ini ada 22 KRI yang diajukan untuk penghapusan selain dari 2 kapal yang sekarang ini diajukan ke DPR," kata mantan Pangkogabwilhan I itu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Menurut Yudo, kapal-kapal tersebut berpotensi memadati dermaga milik militer di perairan Indonesia jika tidak segera dihapus.

BACA JUGA: Berita Terkini Soal Progres Homologasi Grade A Sirkuit Mandalika

"Ini sangat mengganggu operasional dari dermaga kami," beber alumnus Akmil 1988 itu.

Yudo mengatakan keinginan penghapusan sudah melalui proses ketat. Misalnya, sudah melalui penilaian tim dari satuan kerja terbawah.

"Jadi, kapal-kapal yang sudah dinyatakan untuk dihapus itu betul-betul sudah melalui tim pengkaji yang memang benar-benar kapal itu sudah tidak layak lagi untuk dilaksanakan atau dioperasionalkan," bebernya. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... KSAL Indonesia dan Korsel Membahas Kerja Sama, Nih Penjelasannnya


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler