jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dipastikan bakal mendapat seorang wakil kepala staf layaknya posisi wamen di sejumlah kementerian.
Sekarang, proses rekrutmen pegawai di KSP juga sedang dibuka bagi semua pihak yang ingin mengabdi di lembaga kepresidenan tersebut.
BACA JUGA: Bara JP: Pak Moeldoko, Kami Bukan Pengemis Jabatan
Hal ini disampaikan sendiri oleh Moeldoko, di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/11). "Perubahan itu terjadi pada, nanti ada wakil kastaf. Yang kedua perubahan terjadi pada manusianya," katanya.
Menurut Moeldoko, pejabat struktural di KSP tetap seperti di periode pertama pemerintahan Jokowi, yakni ada lima deputi dan 3 staf khusus.
BACA JUGA: Cerita Pak Moeldoko soal Tindakan dari Hati Presiden Jokowi
Nah, karena KSP kembali dibentuk di periode kedua Jokowi - KH Ma'ruf Amin, pengisian struktur organisasinya juga baru dan berasal dari berbagai latar belakang.
"Mulai rekrutmen, yang pilar utamanya adalah profesional. Sumbernya dari mana? Sumbernya bisa kalangan profesional, parpol, relawan, ormas, NGO. Kami membuka pintu siapa pun bisa mendaftar di sini. Dan kami sudah siapkan tim SDM-nya untuk seleksinya," jelas Moeldoko.
Mantan Panglima TNI ini menyebutkan alasan dibentuknya struktur wakil kastaf didasarkan pada pertimbangan beban kerja.
Nanti, dia akan ditugaskan mengurus hal teknis, sedangkan kepala staf terkait dengan kebijakannya.
Kandidat wakil kastaf ini menurut Moeldoko, akan berasal dari kalangan profesional. "Nanti langsung dari presiden. sama kayak wamen itu," tandasnya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam