jpnn.com - JAKARTA - PT Pembangunan Perumahan (PT PP) meraih kontrak baru sebesar Rp 4,98 triliun pada kuartal I 2016. Direktur Utama PT PP Tumiyana menjelaskan, perolehan kontrak baru itu sudah mencapai sekitar 16,08 persen, dari target total kontrak baru 2016 sebesar Rp 31 triliun.
"Kontrak sebesar Rp 4,98 triliun itu terdiri dari kontrak baru induk perusahaan sebesar Rp 3,31 triliun dan anak perusahaan sebesar Rp 1,67 triliun," papar Tumiyana, dalam siaran persnya, Minggu (1/5).
BACA JUGA: Kini, PT PP Punya Dirut dan Komut Baru
Sementara pada tahun ini, perseroan menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp 2,8 triliun. Nah, untuk menutupi kebutuhan capex itu, perseroan akan menggunakan dana kas internal.
"Kami memiliki kas yang cukup kuat. Tahun lalu kas hasil operasi perseroan sebesar Rp 3,2 triliun," kata dia.
BACA JUGA: Kadin: Saatnya Meningkatkan Kompetensi Pekerja
Saat ini, lanjut Tumiyana, pihaknya sedang mengkaji rencana penggalangan dana melalui dua instrumen, yaitu pinjaman perbankan dan penerbitan surat utang atau obligasi.
"Kami akan kombinasikan pinjaman bank dan obligasi dengan memperhatikan suku bunga yang rendah," tutur Tumiyana. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Presiden Utamakan Kesejahteraan Warga Papua
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiongkok Jadi Bidikan Utama
Redaktur : Tim Redaksi