Kubu Khan Lakukan Penyelidikan

Selasa, 13 Desember 2011 – 11:50 WIB
WASHINGTON - Kekalahan Amir Khan yang membuatnya kehilangan dua sabuk juara dunia berbuntut panjangKubu Khan siap membawa indikasi kecurangan yang didapat dari duel akhir pekan lalu ke ranah hukum

BACA JUGA: Matangkan Formasi Inti

Mereka berniat melakukan penyelidikan atas keputusan buruk yang diberikan wasipt pertandingan Joe Cooper dan para hakim pertandingan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Khan mengalami kalah angka saat menghadapi petinju Amerika Serikat (AS) Lamont Peterson, Minggu (11/12) WIB, di Walter E
Washington Convention Center, Washington, AS

BACA JUGA: Finishing Buruk

Setelah menjatuhkan Peterson di ronde pertama, Khan malah mendapatkan dua kali pengurangan poin
Pengurangan diputuskan wasit Cooper dengan alasan yang sama, dia menilai Khan melakukan dorongan pada Peterson.

Usai pertarungan, Khan menyatakan kekesalannya dengan menganggap kemenangannya telah dirampok

BACA JUGA: Persebaya Minim Variasi

Dia tak menyalahkan Peterson, tapi dia dengan jelas menuding Wasit Cooper melakukan cara ilegal untuk memaksakan kemenangan bagi petinju tuan rumah.

"Sepertinya saya menghadapi dua orang sekaligus di atas ring, wasit dan LamontSaya terpaksa mendorong Lamont karena dia datang dengan kepala yang rendahTak ada hal lain yang bisa saya lakukan," kata Khan, seperti dikutip AFP.

Niat kubu Khan memperkarakan insiden tersebut mendapat dukungan dari promotor laga tersebut, Golden Boy Promotions (GBP)Sebelumnya, salah satu pendiri GBP Oscar De La Hoya yang turun tangan langsung untuk duel tersebut, menyatakan Khan memang tak pantas kalahMereka menyadari, membawa hasil pertarungan ke meja hijau merupakan kasus yang amat langka di Washington.

"Tim Khan dan GBP bermaksud melakukan penyelidikan dengan Badan TInju (Negara bagian) District Columbia, IBF dan WBA, terkait dengan penampilan wasit Joseph CooperJuga, melakukan klarifikasi atas penafsiran pada hasil akhir pertarungan," demikian pernyataan dari GBP.

Kejanggalan terlihat menjelang pengumuman hasil pertarunganTerjadi perundingan yang cukup lama di antara hakim pertandingan, bahkan lebih lama dari biasanya sebelum announcer mengumumkan hasil tersebutKetika diumumkan, yang diucapkan announcer dengan yang tertera di kartu skor para hakim berbeda.

Kontroversi terbesar terjadi ketika Cooper melakukan pengurangan poin di ronde ke-12Sebelum keputusan tersebut diambil, kedua petinju berimbang dan memiliki poin yang samaJika laga berakhir draw, gelar masih akan dimiliki Khan.

Tak urung, hal itu menghambat niat Khan untuk segera naik kelas ke kelas welterDia berniat melakoni satu laga lagi di kelas welter ringan, yaitu rematch melawan PetersonPeterson pun mengirim sinyal setuju untuk pertarungan ulang

"Saya pasti memberinya rematchMengapa tidak" Dia telah memberi saya kesempatan," kata Peterson.

"Saya siap untuk rematch, lebih cepat lebih baikSaya tetap bertarung di welter ringan karena ingin rematchSaya ingin dua gelar saya kembali," sambut Khan(ady/diq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laga Panas, Dua Kartu Merah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler