BACA JUGA: KPU Optimis Logistik Pilpres Selesai Tepat Waktu
Entah siapa yang benar?Juru Bicara Kepresidenan Andi Malarangeng di kantor presiden, Senin (15/6) menyatakan bahwa proses perdamaian di Aceh sudah dimulai atas perintah Presiden SBY, dalam artian bukan Wapres JK
Dia bercerita, perdamaian itu akhirnya terwujud setelah terjadi tsunami maha-dashyat pada Desember 2004 silam
BACA JUGA: JK Siap Revisi Kontrak Migas
”Ketika terjadi tsunami di Aceh, Presiden SBY langsung terbang dari Jayapura ke AcehBACA JUGA: SBY: Jangan Ada Kapitalisme Rambut Hitam
Membicarakan konflik tidak lagi relevan, karena terjadi tsunami, yang terpenting sekarang adalah rehabilitasi dan rekonstruksi, serta penjagaan keamanaan di Aceh.”Hanya saja, lanjut tim pria yang juga sukses SBY itu, Presiden langsung mengambil langkah-langkah menuju perdamaian”Pada saat itu pula (tsunami), Presiden langsung memerintahkan kontak-kontak dengan petinggi-petinggi GAM, agar keamanan diutamakan, ternyata GAM menyambut dengan baikPresiden SBY memerintahkan kepada menteri-menteri untuk membentuk tim menuju perdamaian di Aceh, termasuk wakil presiden dilibatkan,” cetusnya.
Nah, negosiasi pun berjalan“Dalam proses negosiasi perdamaian di Aceh, Presiden SBY mengikuti terus perkembangan dan memberikan arahan atas laporan wakil presiden dan menteri-menteriPasal-pasal demi pasal dilaporkan ke presiden, lalu lahirlah keputusan presiden, tidak ada keputusan wakil presiden,” tukasnya.(gus/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega: Lumpur Akan Jadi Bencana Nasional
Redaktur : Tim Redaksi