Kubu SBY Minta Kubu Pesaing Legowo

Rabu, 12 Agustus 2009 – 20:34 WIB

JAKARTA - Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan pasangan Megawati Soekarnoputri–Prabowo Subianto dan pasangan Jusuf Kalla-Wiranto, terkait sengketa hasil Pemilu Presiden (Pilpres) lalu, disambut baik oleh kubu pasangan capres dan cawapres terpilih SBY-BoedionoPaska putusan itu, kubu SBY-Boediono juga meminta kompetitor SBY-Boediono di pilpres lalu bersikap legowo.

Ketua DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengatakan, selayaknya kubu Mega-Pro dan JK-Win menerima putusan MK dengan lapang dada, karena putusan tersebut bersifat final dan mengikat

BACA JUGA: Golkar Terancam Jika Dipimpin Ical

“Kami berharap pihak permohon mengedepankan sikap legowo serta mentradisikan siap menang dan siap kalah,” kata Anas di Jakarta, DPP Demokrat, Rabu (12/8).

Ditegaskannya, proses hukum untuk memperkarakan Pilpres sudah tuntas
Justru menurut Anas saat ini sudah saatnya para pesaing SBy-Boediono kembali bekerjasama untuk membangun bangsa Indonesia

BACA JUGA: Tenangkan Massa, Mega Menangis



Mantan anggota KPU itu juga mengajak agar semua peserta Pilpres mengubur dendam dan mengedepankan persatuan nasional
“Usainya kompetisi dan proses hukum di MK tidak sepatutnya diikuti dengan merawat kemarahan, permusuhan dan dendam,” ujar Anas lagi

BACA JUGA: Jadwal Munas Golkar Masih Tarik Ulur



Dalam kesempatan berbeda, Ketua Tim Kuasa Hukum SBY-Boediono, Amir Syamsudin tak bisa menyembunyikan rasa girangnya usai mengikuti sidang MK“Kami bersyukur atas putusan ini, bayangkan saja pemilu yang begini damai tidak sebutir pun terlontar ada kekacauan di masyarakat,” Amir Syamsudin.

Menurutnya, langkah selanjutnya tinggal menunggu penetapan calon presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono oleh KPU“Sekarang kita tinggal menunggu penetapan SBY-Boediono sebagai pasangan capres dan cawapres terpilih,” katanya.

Rasa syukur juga disampaikan Ketua Tim Kampanye Nasional (Timkamnas) SBY-Boediono, Hatta RadjasaAtas nama Timkamnas, orang kepercayaan SBY itu memberikan apresiasi dan penghargaan terhadap KPU dan Bawaslu, sekaligus juga mengapresiasi MK dan kepolisian yang membantu kelancaran proses pemilu.

Untuk itu, Hatta yang juga menjabat Mensesneg itu mengimbau semua pihak termasuk Mega-Prabowo dan JK-Wiranto untuk menghormati putusan tersebut“Maka kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk sama-sama menghormati keputusan tersebut,” ujarnya, di Bravo Media Center, Jakarta.

Sebagai tim kampanye, Hatta juga mengajak tim sukses kandidat lain untuk melupakan segala permasalahan yang terjadi saat proses pilpresGesekan-gesekan yang sempat terjadi harus diselesaikan demi menghormati demokrasi“Mari kita bersama-sama dengan kapasitas kita sebagai bangsa,” katanya.

Seluruh tahapan hingga sengketa dibawa ke MK, lanjut Hatta, menunjukkan demokrasi kita semakin matang"Walau beda pandangan, tapi masih memberi ruang bagi hukum untuk berperan menyelesaikan sengketa pilpres di MKItu hendaknya kita hormati secara bersama guna membangun bangsa ini ke depan," tandasnya.(fas/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Golkar Siapkan Lima Nama


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler