jpnn.com, SAINT PETERSBURG - Pamor hewan peramal terangkat sejak kesuksesan Paul Si Gurita meramal Spanyol jadi juara Euro 2008 dan Piala Dunia 2010. Di Piala Dunia 2018 ini setidaknya ada tujuh hewan peramal yang tersebar seantero Rusia.
Ada kucing Achilles di St. Petersburg, beruang Pamir di Krasnoyarsk, beruang Yakov Potapich di Moscow, tapir Kleopatra di Nizhny Novgorod, lemur Spartak di Yekaterinburg, berang-berang Harry di Sochi, dan kambing Zabiyaka di Samara.
BACA JUGA: Pussy Riot Serbu Final Piala Dunia, Ini 6 Tuntutan Mereka
Di antara ketujuh hewan tersebut, Achilles kucing tuli berwarna putih yang hidup di Museum Hermitage dipercaya sebagai peramal utama turnamen ini. Akurasi Achilles dalam memprediksi pemenang satu laga mencapai 62,5 persen.
Selama bergulirnya Piala Dunia ini, Achilles 'bertugas' delapan kali. Dan dari ramalan Achilles di mana metodenya Achilles dipersilakan memilih mangkuk yang ada bendera negara yang bertanding, Achilles meramal dengan pas lima kali.
BACA JUGA: Didier Deschamps juga Bisa Seperti Zagallo dan Beckenbauer
Ramalan tim pemenang oleh Achilles yang tepat adalah laga fase grup Rusia lawan Arab Saudi (14/6), Rusia lawan Mesir (19/6), Iran versus Maroko (15/6), Brasil versus Kosta Rika (22/6), dan perebutan tempat ketiga Belgia lawan Inggris (14/7).
Sedangkan prediksi Achilles yang keliru yakni terjadi ketika pertandingan grup D antara Nigeria lawan Argentina (27/6) serta laga babak 16 besar Swiss lawan Swedia (3/7), dan semifinal Prancis lawan Belgia (11/7).
BACA JUGA: Mario Mandzukic Samai Catatan Ernie Brandts 1978
“Di antara tujuh hewan peramal di Rusia, hanya satu yang benar menebak siapa pemenang laga Prancis lawan Belgia. Dialah beruang Yakov Potapich yang memilih tong berbendera Prancis ketimbang tong berbendera Belgia,” tulis Sputnik News kemarin.
Sementara itu, di luar Rusia terdapat beberapa hewan lain dengan kemampuan meramal di Piala Dunia ini. Misalnya Kent, siamang dari kebun binatang Zagreb Kroasia, singa laut Deasy di Jerman, dan gurita Rabio di Jepang.
Kabar yang diterima Sputnik News, nasib Rabio paling apes. Setelah memprediksi dengan benar semua hasil pertandingan Jepang di fase grup, Rabio dimasak sashimi setelah Jepang kalah 2-3 oleh Belgia di 16 besar (3/7). (dra)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Foto-Foto Kemesraan Presiden Kroasia dan Presiden Prancis
Redaktur & Reporter : Adek