Seekor kucing berwarna kuning pirang yang telah hilang selama 3 bulan di pedalaman Queensland akhirnya berhasil kembali ke keluarga pemiliknya di Kota Toowoomba, Queensland, yang berjarak lebih dari 1000 kilometer dari kota tempat Ia ditemukan.

Kucing bernama ‘Whiskers’ ini ditemukan oleh seorang pengemudi karavan di Queensland Barat dan kemudian dibawa ke dokter hewan terdekat di Kota Longreach, di mana microchip didalam tubuhnya kemudian dipindai.
Pemilik Whiskers kemudian dihubungi, dan sebuah unggahan di Facebook yang berisi permintaan tolong untuk memulangkannya dilihat oleh lebih dari 60 ribu orang dan dibagikan lebih dari 600 kali.
Luke Hall, sang pemilik Whiskers, mengatakan, dia dan pasangannya tengah pergi melancong ketika karavan mereka rusak di dekat Kota Winton, Queensland.
“Pada suatu minggu malam, Whiskers sedikit gelisah, dan dia berhasil menyelinap keluar dari kandangnya di tengah malam,” tutur Luke Hall.

BACA JUGA: Lahan di Tambang Australia Barat Ini Diputuskan Sebagai Hak Adat

“Saya terbangun dan mendapati dia sudah pergi, saya langsung bangkit dan berusaha mendapatkannya kembali, tapi dia terlalu sombong dan melarikan diri.” kata Luke Hall, pemilik kucing 'Whiskers'.

“Lingkungan disana [ketika itu] di kelilingi rumput ilalang yang tinggi dan anda tidak akan pernah menemukan seekor kucing dengan bulu pirang di rumput kering yang tinggi seperti itu."
Pasangan itu kemudian sempat menunggu di kota Winton selama beberapa hari, tapi ketika Whiskers tidak kunjung muncul, mereka tidak punya pilihan lain keculai melanjutkan perjalanan pulang ke rumah dan melanjutkan kehidupan mereka.

BACA JUGA: Suku Aborigin Bertukar Peran Dalam Foto Sejarah

Kucing bernama Whiskers tidak dihukum oleh pemiliknya karena telah mengembara selama 3 bulan.

ABC Western Qld: Ollie Wykeham Begitu banyak orang baik di dunia ini

Tiga bulan kemudian, saya menerima sebuah panggilan telepon tak terduga.
"Saya sedang cuti bekerja dan mendapat telepon yang tidak terjawab dari Kota Longreach dan berpikir 'Mengapa saya mendapat telepon dari Kota Longreach? Saya tidak mengenal siapapun di Longreach'," kata Hall.
"Mereka bilang mereka menemukan Whiskers, dan saya tidak bisa mempercayainya.”
Kucing dan sembilan nyawa
Luke Hall mengatakan, tanggapan terhadap unggahan di Facebook oleh Pelayanan Dokter Hewan di Kota Longreach sangat luar biasa.
"Orang-orang menawarkan tiket pesawat dan segala macam hal," katanya.

BACA JUGA: Mantan Senator Partai Hijau Kemungkinan Tidak akan Diminta Kembalikan Gaji

"Ternyata masih ada orang di luar sana yang bahkan tidak mengenal anda sama sekali dan bersedia melakukan segala sesuatu untuk anda." Whiskers dirawat oleh staf dari layanan dokter hewan di Longreach, Laura Axsentieff dan Courtney Sidders.

ABC Western Qld: Ollie Wykeham


Whisker dibawa dengan mobil dari Kota Longreach ke Dalby oleh beberapa wisatawan, lalu ia diserahkan ke orang lain untuk tugas terakhir dari Dalby ke Toowoomba.
Luke Hall mengatakan, jika kucing memiliki sembilan nyawa, Whiskers pastinya telah menghabiskan seluruh nyawa yang dimilikinya, tapi hal itu tidak berarti kucing itu dihukum.
"Dia akan tinggal di dalam [rumah] selama beberapa hari dan kemudian saya akan membiarkannya keluar," katanya.
"Sepertinya saya akan diusir dari tempat tidur sekarang karena pasangan saya akan bersama Whiskers setiap malam dan saya harus tidur di sofa selama beberapa malam pertama dia kembali ke rumah.”
Laura Axsentieff, seorang perawat dokter hewan di Layanan Dokter Hewan Longreach, mengatakan bahwa kisah Whiskers adalah pengingat penting bagi para pemilik hewan peliharaan untuk memasangkan microchip pada hewan mereka.
"Memasang microchip itu murah tak ubahnya [membeli] keripik dan itu benar-benar cara terbaik," katanya.
"Ini satu-satunya cara agar kita bisa menemukan pemiliknya dan itu sangat mudah, hanya perlu waktu lima menit [untuk mengetahui pemilik binatang tersebut]."

Diterjemahkan pukul 15.00 WIB, 20/7/2017 oleh Iffah Nur Arifah dan simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.

Lihat Artikelnya di Australia Plus

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kembali Dari Jakarta, Pelukis Aborijin Dicecar Petugas Imigrasi

Berita Terkait