jpnn.com, BENGKULU - Anggota Komisi IX DPR RI Ali Mahir mengapresiasi RSUD Kota Bengkulu.
Menurutnya, tingkat pelayanan kesehatan di RSUD yang baru didirikan pada 2015 ini cukup memuaskan.
BACA JUGA: Rugikan Negara Rp 1,5 miliar, Komisi XI Saksikan Pemusnahan Barang Sitaan Bea Cukai
Hal tersebut diungkapkan Ali saat mengunjungi RSUD Kota Bengkulu dalam Kunjungan Kerja Komisi IX DPR RI yang dipimpin oleh Saleh Partaonan Daulay di Bengkulu, Rabu (3/5).
“Saya lihat dari bangunan fisiknya cukup bagus dan bersih, prosedur pelayananannya saat pendaftaran pun kita lihat cukup teratur. Selain itu, tenaga medis khususnya dokter juga sudah memenuhi syarat jumlahnya,” ungkap Ali di sela-sela kunjungannya.
BACA JUGA: Fadli Zon: SNKI Komitmen Melestarikan Perkerisan di Indonesia
Politisi dari F-NasDem ini juga menyoroti penggunaan dan klaim BPJS di RSUD Kota Bengkulu. Dia menilai proses klaim sudah cukup lancar walaupun masih ada warga yang belum mendapatkan BPJS Kesehatan.
Selain itu, dia juga menemukan warga yang memiliki dua asuransi, yakni BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
BACA JUGA: Komisi V DPR Tinjau Infrastruktur Kalimantan Utara
“Jadi mereka sudah bekerja di satu perusahaan, dan ternyata masih memiliki BPJS yang dibiayai negara. Saya kira ini tidak boleh terjadi lagi, ke depan penggunaan BPJS dobel seperti ini harus dibenahi,” katanya.
Lebih lanjut, dia meminta kepada pihak terkait agar melakukan pendataan ulang dan sistematis agar persoalan terkait data ganda yang seringkali ditemukan di berbagai daerah bisa diminimalisir.
“Permasalahan semacam ini juga saya temukan di dapil saya, memang sistem pendataan di negeri kita masih kurang efektif sehingga harus segera dibenahi,” tegas politisi dari dapil Jawa Tengah II ini.
Tim Kunjungan Kerja Komisi IX juga meninjau Puskesmas Pasar Ikan dan RSUD M. Yunus Bengkulu. Beberapa anggota Komisi IX yang turut hadir yakni, Elva Hartati (F-PIP), Okky Asokawati (F-PPP), Verna Gladies Inkiriwang (F-PD), Ahmad Zainuddin (F-PKS), Handayani (F-PKB), Zulfikar Achmad (F-PD) dan Tina Nur Alam (F-PAN).(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diklat Komputer dan Persuratan Setjen dan Badan Keahlian DPR Resmi Dibuka
Redaktur & Reporter : Yessy