Kunjungi Sentra Vaksinasi Covid-19 HIPMI, Bamsoet: Tidak Perlu Menunda-nunda

Rabu, 04 Agustus 2021 – 16:04 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengunjungi sentra vaksinasi Covid-19 HIMPI Jaya di Labschool Kebayoran, Jakarta Selatan, Rabu (4/8). Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi keterlibatan para pengusaha muda dalam percepatan vaksinasi Covid-19, sebagaimana dilakukan pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya (HIPMI Jaya).

HIPMI Jaya bergotong royong bersama Labschool Kebayoran dan RS Gandaria mengadakan sentra vaksinasi Covid-19 di Labschool Kebayoran, Jakarta Selatan, Rabu (4/8).

BACA JUGA: Pengamat Ini Angkat Jempol untuk Anggota DPR dari PDIP yang Kritik Penanganan Covid-19

Pemberian dosis pertama sudah dilakukan pada 3-12 Juli 2021. Saat ini sedang dilakukan penyuntikan dosis ke-2 dari tanggal 31 Juli 2021 hingga 9 Agustus 2021. Sentra Vaksinasi HIPMI Jaya menyasar sekitar 4 ribu warga DKI Jakarta, termasuk pelaku usaha UMKM dan berbagai kalangan masyarakat umum lainnya.

"Setelah divaksinasi, pelaku UMKM bisa lebih tenang melanjutkan kegiatan usahanya, begitupun dengan masyarakat lainnya," kata Bamsoet usai meninjau Sentra Vaksinasi HIPMI Jaya.

BACA JUGA: Ruhut Bongkar Fakta Masinton Pernah Ditegur Pak Luhut, Effendi Simbolon Pengin jadi Menteri

Turut hadir antara lain Kepala Sekolah SMA Labschool Kebayoran Risang Danardana, Ketua Umum BPD HIPMI Jaya Sona Maesana, dan Ketua Pelaksana Sentra Vaksinasi HIPMI Jaya Michael Rampangilei.

Mantan ketua DPR RI itu menjelaskan, saat ini varian Covid-19 sudah bermunculan. Dari Alpha, Beta, dan Delta. Melalui vaksinasi, dunia akan dapat menekan peluang lahirnya varian baru dari virus Covid-19. Sekaligus, memutus mata rantai penyebar virus dan mempercepat penyelesaian pandemi Corona.

BACA JUGA: Masinton Berani Menohok Luhut Panjaitan, Menyebut Nama Kiai Said Aqil

Bamsoet menjelaskan bahwa di Indonesia ada berbagai merk vaksin yang sudah disetujui WHO. Antara lain Sinovac, Sinopharm, Astrazeneca, dan Moderna.

Dia pun meminta masyarakat tidak perlu ragu menerima vaksinasi Covid-19 dari merek apa pun karena sudah terjamin keamanan, keefektifan, dan kehalalannya.

"Vaksin terbaik adalah vaksin yang sudah tersedia dan dapat kita akses. Divaksin dengan Sinovac, Sinopharm, ataupun Astrazeneca, semuanya sama. Lebih cepat divaksin, lebih baik. Tidak perlu menunda-nunda," jelas Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menerangkan, keberadaan vaksinasi tidak boleh menjadi alasan bagi masyarakat untuk mengabaikan atau malah melupakan protokol kesehatan. Mengingat penyebaran Covid-19 masih terbilang tinggi.

Wakil ketua umum Golkar itu menyebutkan, positivity rate Indonesia, perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan masih terbilang tinggi. Per 2 Agustus, secara nasional tercatat mencapai 21 persen. Sedangkan di DKI Jakarta 12,4 persen.

"Keduanya jauh di atas standar yang ditetapkan WHO, yakni 5 persen. Oleh karena itu selain menggencarkan vaksinasi, penerapan protokol kesehatan juga tidak boleh kendor," pungkas Bamsoet. (fat/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler