Kunker ke Padang Pariaman, Mensos Risma Ziarah dan Bersihkan Makam Syekh Burhanuddin

Sabtu, 02 Oktober 2021 – 22:20 WIB
Setelah berziarah dan berdoa di makam Syekh Burhanuddin, Menteri Sosial Tri Rismaharini secara spontan ikut membersihkan halaman makam yang berlokasi di Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Sabtu (2/10). Foto: Kemensos.

jpnn.com, PADANG PARIAMAN - Menteri Sosial Tri Rismaharini menyempatkan berziarah ke makam Syekh Burhanuddin saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Sabtu (2/10).

Selain mendoakan tokoh penyebar agama Islam itu, ada aksi spontan dilakukan Mensos Risma saat berada di kawasan makam yang berada di Kecamatan Ulakan Tapakis, yaitu menyapu halaman makam.

BACA JUGA: Mensos Risma Angkat Seorang Mahasiswa yang Selamat dari Longsor Bekerja di Kemensos

"Karena makam ini dihormati oleh masyarakat, kita ada kewajiban untuk menjaga serta melestarikannya," kata Mensos Risma.

Dia pun menceritakan pengalamannya saat pertama kali menjabat Wali Kota Surabaya.

BACA JUGA: Kunjungi Lokasi Banjir dan Longsor di Sumbar, Mensos Risma Beri Santunan Rp 105 Juta

"Saya juga memperbaiki makam Sunan Ampel yang sekarang kondisinya sudah baik,” kenangnya.

Anggota Komisi VIII DPR John Kenedy Azis yang juga ikut dalam rombongan kunjungan tersebut menyampaikan yang dilakukan Mensos Risma tersebut merupakan aksi spontan.

"Menteri berbisik ke saya, dia ingin menyapu di halaman makam," kata John Kenedy Azis.

BACA JUGA: Mensos Risma Ingatkan Pemda dan Bank Himbara Penyaluran PKH Masuki Masa Injury Time

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menyampaikan di kawasan tersebut sudah ada petugas kebersihan, namun karena saat ini sedang dilaksanakan tradisi basafa sehingga banyak peziarah datang.

Di areal makam ini sempat terjadi bencana pohon tumbang yang menimpa empat orang peziarah, satu di antaranya meninggal dunia.

Selain berziarah makam Syekh Burhanuddin dan mendoakan tokoh penyebar agama Islam itu, Mensos Risma juga memberikan bantuan Keserasian Sosial sebagai bentuk pelestarian makam yang dihormati oleh masyarakat sekitar.

Sebagai informasi, ada 33 titik lokasi bencana banjir dan longsor di Padang Pariaman pada Rabu (29/9).

Bencana ini diakibatkan oleh cuaca ekstrem yang terjadi pada hari itu. Tercatat ada 8 orang korban meninggal, 4 korban luka-luka dan 1 korban luka ringan. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler