Kuota Haji 2013 Kemungkinan Menurun

Minggu, 19 Mei 2013 – 09:40 WIB
KESAMBI - Kuota jamaah haji untuk Kota Cirebon, dimungkinkan mengalami penurunan dari tahun lalu. Jika sebelumnya kota Cirebon mendapat jatah jamaah 319 orang, tahun ini menurun sekitar 298 saja.

Pelaksana Harian Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, Drs H Lukmanul Hakim MSi mengatakan, meski diprediksi menurun, namun masih ada kemungkinan berubah mengingat jumlah pendaftar sangat banyak.

"Tiap tahun antusiasme warga Kota Cirebon untuk menunaikan ibadah haji selalau bertambah, namun kita kesulitan karena hanya menambah jatah jamaah lebih sedikit," ungkapnya, kepada Radar Cirebon (Grup JPNN).

Menurut Lukman, kuota haji ini berdasarkan hitungan dari kemenag pusat. Yakni jumlah muslim kota/kabupaten dibagi jumlah muslim provinsi berdasarkan sensus penduduk tahun 2010, ditambah dengan jumlah pendaftar haji lalu dibagi dua.

Kota Cirebon yang hanya memiliki jumlah penduduk sedikit, maka kuota haji pun hanya sedikit. Untuk diketahui dari sekitar lebih 300 ribu penduduk Kota Cirebon, 240 ribu orang yang beragama Islam.

Lukman menerangakan, selama ini untuk pembagian kouta haji di Kota Cirebon termasuk stabil. Hal ini karena kebanyakan penduduk kota yang mendaftar berprofesi pegawai. Berbeda yang terjadi di Kabupaten Cirebon atau daerah lainnya di Indonesia.

Para pendaftar terdapat dari banyak kalangan profesi, seperti pengusaha dan petani. Sehingga bisa menyebabkan pendaftar haji membeludak jika usaha atau hasil panen mengalami keuntungan besar.

"Bisa diprediksi jika waktu haji berbarengan dengan hasil panen, dan hasilnya mengalami untung besar atau usahanya lagi booming, maka jumlah pendaftar jamaah haji akan membeludak," bebernya.

Untuk biaya haji, Lukman belum bisa memastikan apakah akan mengalami penurunan atau kenaikan. Pasalnya biaya haji sendiri sudah menjadi kebijakan pusat, selain itu juga pembiayaan haji harus mengingkuti fluktuasi nilai dolar terhadap rupiah.

Tahun lalu untuk biaya keseluruhan ibadah haji mencapai 2.600 dolar. Lukman menambakan tahun ini untuk mengambil jatah kursi haji, seorang jamaah harus memiliki tabungan atau uang senilai Rp25 juta. (jml)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pulang ke Solo, Jokowi Jalan-jalan ke Pasar Malam

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler