jpnn.com - MAKASSAR -- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Selatan (Sulsel) belum bisa memastikan kuota tenaga Honorer Kategori Dua (K2) yang akan diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini.
Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Karir BKD Sulsel, Irwan Syah, mengungkapkan, Pemprov Sulsel belum menerima informasi resmi dari Kemenpan terkait jumlah honorer K2 yang akan diangkat menjadi CPNS tahun ini.
BACA JUGA: 122 Honorer K1 Diturunkan Statusnya jadi K2
"Kami juga belum tahu berapa sebenarnya kuota honorer K2 yang diberikan, informasi yang kami dengar selama ini katanya 30 persen, namun itu belum kita tahu apakah secara nasional ataukah per daerah," kata Irwan seperti yang dilansir FAJAR (JPNN Group), Minggu (15/9).
Irwan mengatakan, pemerintah pusat nantinya akan mengeluarkan Standar Operasional Pelaksanaan (SOP) dalam pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS. SOP itulah, katanya, yang masih ditunggu daerah.
BACA JUGA: Gunung Sinabung Meletus
Untuk diketahui, jumlah honorer K2 Pemprov yang dinyatakan lolos uji publik belum lama ini, mencapai 1.256 orang. Belakangan Pemprov mengusulkan honorer tambahan sebanyak 67 orang, sehingga total saat ini mencapai 1.323 orang.
Dari 1.323 K2 Pemprov, yang paling mendominasi, ungkap Irwan, yakni tenaga teknis administrasi, yang mencapai 1.200 orang, selebihnya guru Sekolah Luar Biasa (SLB), dan Tenaga Kesehatan.
BACA JUGA: PLN Baru Datangkan Satu Genset
Kepala BKD Sulsel, Mustari Soba, juga mengaku belum mengetahui pasti berapa honorer K2 yang akan diangkat menjadi CPNS tahun ini. Namun informasi awal, kata dia, tes honorer K2 akan dilakukan bersamaan dengan tes pelamar CPNS jalur umum. "Apakah semua honorer K2 ini akan terangkat menjadi CPNS kalau lulus atau bertahap, itu saya belum tahu," akunya.(kas/sil)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berbakti untuk Kampung Halaman
Redaktur : Tim Redaksi