jpnn.com, JAKARTA - PS TNI sempat menunjukkan perfoma mengerikan dalam Go-Jek Traveloka Liga 1 2017.
Tim berjuluk Macan Loreng itu menjadi klub yang cukup disegani para lawan.
BACA JUGA: Persib Tak Diunggulkan, Pelatih Akui Timnya Dipandang Sebelah Mata
Namun, performa Abduh Lestaluhu dkk mulai terjun bebas. Salah satu penyebabnya ternyata kurangnya dukungan dari manajamen, baik itu secara moral atau materi.
Pengelolaan PS TNI di bawah manajamen lama yang dikabarkan bermarkas di Kuningan disebut-sebut tak bagus.
BACA JUGA: Betapa Menyenangkannya Nonton Liga 1 di Orange TV
Salah satu indikasinya adalah kedatangan pemain asing ke kantor manajemen di Kuningan.
Kabarnya, pemain itu mengeluhkan gaji yang tersendat. Terbaru, manajemen
BACA JUGA: Kolev Sebut PS TNI Tak Pantas Kalah
Tidak memberikan tiket pulang kampung pada Lebaran lalu
Kabarnya, manajemen berdalih akan ada pengalihan ke operator baru.
Namun, setelah beberapa bulan, orang-orang dari manajemn lama masih terlihat di setiap pertandingan home yang dilakukan PS TNI di Stadion Pakansari.
Bukan hanya untuk tim senior, penggawa U-19 PS TNI pun kering perhatian dari manajemen.
Saat mereka melakoni laga kandang melawan Bhayangkara FC di Mabes Cilangkap beberapa waktu lalu, tidak ada satu pun dari pihak manajemen datang.
Alhasil, untuk konsumsi wasit pun hanya diberikan air mineral kemasan.
Yang lebih mengkhawatirkan, manajemen seolah lepas tanggung jawab membayar gaji beberapa orang tim ofisial.
Termasuk biaya untuk mengelar laga melawan Perseru Serui sebelum Lebaran lalu.
Karena dana dari manajemen tidak ada, beberapa orang di panpel harus patungan agar laga tersebut tetap terlaksana.
"Katanya akan ada peralihan manajamen. Namun, sampai pertandingan kandang terakhir, manajemen lama masih datang. Harus ada perubahan dari manajemen, harus lebih memperhatikan pemain-pemain dan tim ofisial. Lebih baik manajemen lama diganti," kata sumber internal PS TNI kepada JPNN, Sabtu (15/7). (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keseruan di 20 Menit Terakhir
Redaktur & Reporter : Ragil