jpnn.com, SUKABUMI - Seorang kurir salah satu perusahaan ekspedisi di Sukabumi, Jawa Barat, menjadi korban begal saat sedang mengantarkan paket barang kepada pelanggannya.
Korban bernama Didit Heriswendi (25) dibegal saat melintas di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Cisarandi, Desa Parakansalak, Sukabumi.
BACA JUGA: Warga Serpong Tangsel Kedatangan Tamu Tak Diundang pada Dini Hari, Penghuni Histeris
Berbekal senjata tajam, para pelaku berjumlah empat orang merampas tas korban yang di dalamnya berisi uang tunai Rp 4 juta.
Didit mengaku sempat dibekap oleh para begal.
BACA JUGA: Mantan Pacar Mendadak Datang ke Rumah Mbak S, Langsung Memeloroti Celana Dalam
“Mulut saya dibekap pakai kain dan mata saya ditutup pakai tangan salah satu dari keempat pelaku itu. Saya pertahankan motor dengan tetap duduk di atas motor saya,” ujar Didit, Jumat (12/11).
Didit juga sempat ditodong senjata tajam dan tas yang dibawanya diambil para pelaku.
“Pas saya mau melawan malah ditodong sajam. Tas saya berisi uang kurang lebih Rp 4 juta hasil dari COD,” katanya.
Setelah melancarkan aksinya, para pelaku lalu pergi. Sementara korban langsung meminta pertolongan kepada warga sekitar.
“Para pelaku sempat pada diam dulu melihat situasi, mungkin takut saya teriak. Akhirnya mereka pergi dan saya mencari pertolongan ke warga,” kata Didit.
Kapolsek Parakansalak AKP Slamet Irianto membenarkan aksi begal yang dialami kurir perusahaan ekspedisi.
“Kejadiannya saat mengantarkan paket terakhir, tiba-tiba di TPU diadang oleh pelaku empat orang dua motor. Para pelaku membawa senjata tajam dan mengancam korban serta telah berhasil merampas tas berisi uang sekitar Rp 4 juta,” tuturnya.
Slamet menyatakan korban tidak melihat wajah pelaku karena menggunakan helm dan masker ditambah lokasi kejadian yang gelap.
Korban hanya melihat pelaku menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion warna putih dan motor Fino.
“Korban tidak mengenali pelaku karena di sekitar TKP gelap, pelaku menggunakan helm dan masker,” katanya. (ris/t/radarsukabumi)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti