JAKARTA--Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang telah dinyatakan lolos tapi kedapatan curang dan akhirnya dibatalkan, ternyata jatahnya bisa diisi pelamar lainDengan catatan, CPNS penggantinya memiliki nilai tinggi atau rangkingnya di atas.
Hanya saja, penggantian tersebut menurut Sekretaris Menteri Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB)Tasdik Kinanto, jika kondisinya memungkinkan
BACA JUGA: Teror Sudah Menyebar, Rakyat Masih Diminta Sabar
Artinya ada rentang waktu yang cukup untuk penggantian berkas CPNS-nyaBACA JUGA: Periksa Raskin, Anggota DPD ke Daerah
Tapi bila waktunya sempit ya, dibiarkan kosong," ungkap Tasdik, Minggu (20/3).Dia mencontohkan kasus yang terjadi saat seleksi CPNS 2009
BACA JUGA: Ketua Komisi III Bantah Berencana Panggil Kapolri
Setelah ditelisik, ternyata ada 145 CPNS yang kelulusannya tidak murni sehingga harus dianulir."Saat itu jatahnya tidak bisa diganti dengan pelamar lainnya, karena waktunya sangat sempitDitambah lagi pemberkasan NIP CPNS-nya telah mengalami penundaan hingga berbulan-bulan," ujarnya.
Pemerintah, lanjutnya, mengambil jalan tengah dengan memberikan tambahan kuota pengganti pada seleksi CPNS 2010Dengan demikian kebutuhan aparatur Pemkot Kotamobagu bisa terpenuhi"Kalau temuan kecurangan yang sekarang masih bisa diganti karena masih ada waktuContohnya di Minahasa Utara," ucapnya.
Dari hasil scan ulang Lembar Jawaban Kerja, diperoleh fakta kalau beberapa CPNS-nya ternyata kelulusannya tidak murniOleh tim investigasi diberikan rekomendasi membatalkan kelulusan CPNS bersangkutan dan menggantikannya dengan pelamar lain yang mempunyai rangking tinggi.
"Karena kesalahannya tidak parah, makanya hanya dibatalkan dan diganti nomornya dengan CPNS lainnyaLangkah ini kita ambil agar CPNS lainnya tidak tertunda-tunda pemberkasan NIP-nya," tandasnya(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggap Teror Dipicu Pengangguran
Redaktur : Tim Redaksi