jpnn.com, JAKARTA - Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP) menggelar kegiatan santunan untuk anak yatim piatu dan santri tafiz.
Acara dengan tajuk 'Wartawan Peduli Kebaikan di Bulan Ramadan' ini diharap bisa bermanfaat bagi lingkungan.
BACA JUGA: Tebar Berkah Ramadan, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa
Ketua KWP Ariawan menyebut jika santunan ini kali pertama digelar organisasinya. Dia ingin KWP bisa menjunjung kepeduliaan terhadap sesama.
"Jadi ini merupakan kegiatan kali pertama KWP memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan santri tafiz yang mana ini menjadi salah satu cara kami agar teman-teman wartawan terutama anggota KWP memberikan kebermanfaatan kepada lingkungan," kata Ariawan di Gedung Serbaguna Masjid Baiturrahman DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024.
BACA JUGA: 4 Jenderal Polri & Wartawan Kompak Berbagi Kebaikan saat Ramadan
Ariawan menjelaskan santunan ini diberikan kepada para yatim piatu dan santri tafiz yang didata para anggota KWP. Menurutnya, ada sejumlah alasan yang mendorong KWP bergerak menggagas kegiatan tersebut.
Salah satunya, kata Ariawan, sebagai wartawam yang kerap meliput kegiatan pemberian santunan dari fraksi-fraksi di Parlemen sudah seharusnya KWP juga bisa memberikan kepedulian terhadap orang-orang yang membutuhkan, seperti para yatim piatu dan santri tafiz.
BACA JUGA: Puluhan UMKM Binaan Dispar Banten Meriahkan Exciting Ramadan, Tawarkan Beragam Sajian Berbuka
"Kami sebagai orang yang meliput ini belum memberikan santunan, sehingga KWP berinisiatif di bulan ramadan ini memberikan santunan agar kami juga selain meliput fraksi, organsi lain, kami juga sebagai paguyuban wartawan bisa memberikan manfaat bagi sekitar," katanya.
Dia berharap kegiatan ini tidak hanya dilakukan tahun ini. Ariawan ingin pemberian santunan bagi para yatim piatu dan santri tafiz bisa terus dilakukan di tahun berikutnya.
"Harapannya semoga dengan KWP memberikan santunan ini memberikan manfaat kepada lingkungan dan dapat membantu saudara-saudara kita terutama di bulan ramadan, terutama menjelang hari raya. Semoga kegiatan seperti ini bisa tetap terus dilanjutkan," kata Ariawan.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad