Ladies, Ini 3 Cara Cegah Bau Tak Sedap Muncul Saat Menstruasi

Jumat, 20 Desember 2019 – 04:05 WIB
Ilustrasi area kewanitaan.

jpnn.com - Meski vagina memang memiliki bau yang unik, aroma tidak sedap bisa saja muncul terutama ketika sedang menstruasi. Untuk itu, yuk cari tahu cara pencegahannya di bawah ini!

1. Ganti pembalut

BACA JUGA: Panduan Pasti Membersihkan Organ Intim Kewanitaan

Dari KlikDokter, dr. Sara Elise Wijono menjelaskan bahwa sering mengganti pembalut saat menstruasi penting untuk dilakukan. Bukan hanya mencegah bau tidak sedap muncul. Namun, mengganti pembalut secara rutin juga buat vagina terhindar dari bakteri penyebab penyakit.

“Tidak ada patokan berapa kali Anda harus mengganti pembalut saat menstruasi. Namun, dua sampai tiga kali dalam sehari biasanya cukup untuk menghindari bakteri penyebab penyakit. Jika darah yang keluar cukup banyak, maka mengganti pembalut bisa dilakukan lebih dari tiga kali,” ujar dr. Sara Elise pada KlikDokter.

2. Cuci vagina

BACA JUGA: 3 Cara Cegah Bau Tak Sedap Muncul Saat Menstruasi

Sebenarnya, Anda tidak perlu menggunakan sabun khusus untuk membersihkan vagina. Hal ini disebabkan vagina sudah memiliki metode pembersihan otomatis berkat bakteri baik.

Pasalnya, bakteri baik ini akan menjaga keseimbangan pH vagina dengan cara mengurangi bakteri jahat yang bisa ancam kadar pH vagina yang dibutuhkan. Maka, hindari pula penggunaan cairan pembersih vagina.

BACA JUGA: Bolehkah Membersihkan Organ Kewanitaan Menggunakan Tisu Basah?

Namun saat menstruasi, Anda diminta untuk lebih sering membasuh vagina dengan menggunakan air mengalir agar tidak ada darah yang menggumpal di dinding, maupun rambut kemaluan vagina.

Darah yang menempel dan menggumpal pada vagina bisa menimbulkan bau tidak sedap muncul dan buat Anda jadi risi.

3. Cuci celana dalam

Meski celana dalam Anda telah dilapisi oleh pembalut sehingga vagina tidak langsung menempel pada permukaan celana dalam, pastikan Anda tetap mencuci dan mengganti celana dalam, setiap kali Anda selesai mengenakannya.

“Celana dalam bisa menjadi lembap. Hal ini pada akhirnya menimbulkan aroma tidak sedap muncul dari vagina Anda. Untuk mencegah hal ini, Anda diminta untuk rajin mengganti celana dalam baik itu saat menstruasi maupun saat tidak menstruasi,” jelas dr. Sara.

Apabila ketiga hal di atas sudah dilakukan tapi aroma tidak sedap masih muncul, maka ini bisa jadi ada yang salah dengan kondisi vagina Anda.

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, adanya penyakit menular seksual bisa jadi penyebab vagina Anda berbau tidak sedap.

Kondisi ini disebabkan oleh parasit yang merupakan salah satu dari banyak bakteri yang ditularkan melalui hubungan.

“Umumnya, penyakit ini tidak memiliki gejala yang spesifik. Namun, jika vagina menimbulkan bau busuk pada vagina, maka ini bisa jadi tanda Anda mengidap penyakit menular seksual,”  ujar dr. Sepriani.

Selain itu, adanya infeksi jamur juga bisa jadi penyebab lainnya vagina Anda menimbulkan aroma tidak sedap.

“Vagina berbau tidak sedap juga bisa disebabkan adanya infeksi jamur pada organ intim. Berbeda dengan penyakit menular seksual, infeksi jamur pada vagina biasanya akan menimbulkan bau menyengat yang disertai dengan rasa gatal yang berlebihan,” tambah dr. Sepriani.(klikdokter)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler