PALEMBANG-Soal hati dan perasaan tidak ada yang dapat memaksakannya. Sekalipun hati dan perasaan itu hanya untuk satu orang yang paling dicintai serta disayangi. Begitulah dialami Ziza Ilia (17) yang diduga tengah galau soal asmara dengan sang pacar, ia nekad menenggak 30 butir obat dari berbagai jenis untuk mengakhiri hidupnya.
Tak khayal, ia harus dilarikan ke RSMH Palembang untuk mendapatkan perawatan dan penanganan serius dari Dokter. Ziza Ilia, warga Desa Sebalik, kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin ini menurut keluarganya begitu tertutup bila ditanya tentang persoalan pribadinya, terutama dengan sang pacar. “Dioni ado masalah dengan cowoknyo,” kata Ibunya, Wasiah (55).
Menurut dia, aksi yang dilakukan anaknya tersebut, kemarin (16/6) sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu ia tengah berada dirumah seorang diri. Nah kesempatan inilah yang dilakukan Ziza untuk mengakhiri hidupnya dengan cara menenggak obat. “Pas pulok dioni dewean nunggu rumah. Kami lagi pegi ke kondangan. Jadinyo dio nunggu rumah. Memang dioni wong nyo emosian teros tu dak sabaran,” kata dia.
Usai balik dari kondangan, sambung Wasiah, ia sudah melihat kondisi Ziza ditempat tidur. “Saat itu dio masih sadar dan pacak diajak ngomong. Malah dio ngomong kalo badannyo panas nian abis nelen obat Bodrex, Promag, pil pait, pokoknyo banyaklah, sekitar 30 an kato dio. Tekejotlah aku dengernyo. Tapi dio dak galak ngeluarke obatnyo, langsong bae kami bawak kesini (RSMH),” ujarnya.
Sementara itu, saat ditemui diruang Instalasi Rawat Darurat (IRD) RSMH Palembang, kondisi Ziza masih terlihat syok. Saat disinggung dan ditanya kenapa ia nekad melakukan aksi meminum obat justru menangis sesedukan. “Ngapo dek, kau ribut yo dengan pacar kau,” kata Sumatera Ekspres (Grup JPNN) kepada Ziza. Usai melontarkan pertanyaan itu, Ziza langsung menangis sejadinya.(wek)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gelapkan Rp1 Miliar, Bos Indovision Batam Dipenjara
Redaktur : Tim Redaksi