jpnn.com - PELALAWAN - Tim gabungan Polres Pelalawan menggelar razia cipta kondisi di Wisma Sarinah, Jalan Koridor RAPP, KM 2, Pangkalan Kerinci, Riau, Minggu (24/4) sekitar pukul 22.00 WIB.
Hasilnya, sepasang tamu yang kedapatan lagi ngamar diangkut petugas ke Mapolres Pelalawan.
BACA JUGA: Hiiii..Kawanan Ular Besar Masuk Kampung ini
Operasi cipta kondisi itu dipimpin Kanit Regident Satlantas Polres Pelalawan bersama Paur Humas Ipda M Sijabat dengan melibatkan 30 personil yang dikerahkan untuk menyisir pusat ibu kota Kabupaten Pelalawan tersebut.
Satu persatu toko yang dicurigai menjual minuman keras langsung didatangi petugas gabungan di antaranya, Toko Singkawang Jalan Akasia yang ditemukan beberapa botol minuman keras (Miras) berhasil diamankan.
BACA JUGA: Bakar Sampah di Belakang Rumah Langsung Didatangi Polisi
Kemudian operasi cipkon melakukan razia ke warung remang-remang di sepanjang Jalan Koridor RAPP. Tapi tidak ditemukan adanya pasangan mesum yang biasa ramai. Begitu juga pelayan seksi yang biasa mangkal tak terlihat keyuluran.
Selanjutnya, petugas kembali merazia Wisma Sarinah yang kerap menampung pasangan mesum. Walau saat petugas gabungan datang dan memeriksa satu persatu kamar kosong. Tetapi hanya ditemukan salah satu kamar yang kedapatan ada tamu sedang ngamar.
BACA JUGA: Ada Apa Dengan Tolikara?
Ketika pintu digedor tidak langsung dibuka dan diduga sedang berbuat mesum. Setelah beberapa saat baru pintu dibuka, keduanya sudah terlihat berpakaian dengan kondisi acak-acakan. Tapi saat identitas diperiksa keduanya bukan pasangan suami istri yakni prianya Ik (35) dan wanitanya Dw (28). Maka keduanya langsung diangkut polisi masuk ke mobil patroli untuk diproses ke Mapolres.
Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga SIK MHum kepada Pekanbaru MX (Jawa Pos Group) melalui Paur Humas Ipda M Sijabat SH mengungkapkan bahwa dalam operasi cipkon kali ini berhasil mengamankan sebanyak 18 botol miras dan satu pasangan mesum yang menginap di Wisma Sarinah.
‘’Barang bukti miras telah kita amankan di Mapolres, sedangkan pasangan mesum yang terjaring usai didata dan diberi pembinaan diperbolehkan pulang,’’ ungkap Paur Humas.(MXQ/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Anggap DPRD Kotim Letoy
Redaktur : Tim Redaksi