Lagi Pijat Terusik Suara Drum Terbalik, Ngamuk, Kawan Dibacok

Senin, 16 November 2015 – 01:55 WIB

jpnn.com - SAMARINDA - Nasib apes dialami  Iwan Dana, warga Samarinda Ilir.  Dia dibacok kawan sendiri, Nanda.

Begini ceritanya. Cuaca panas membuat Iwan Dana gerah. Ia pun kemudian meraih handuk lalu ke belakang rumah untuk mandi.

BACA JUGA: Disergap di Kuburan Melawan, Langsung Dor! Dor!

Namun saat di kamar mandi, dompet Iwan yang diletakan di dinding kayu terjatuh ke belakang drum berisi air.

Iwan coba meraihnya tapi tangannya masih belum bisa meraih dompet itu. Iwan kemudian sedikit menggeser drum yang menghalanginya.

BACA JUGA: Penabrak Anggota Kostrad Didor, Ngaku Diperintah Bosnya

Tak diduga drum itu jatuh sehingga mengejutkan Nanda (22), temannya yang kebetulan sedang dipijat di ruang tamu rumah kosong di Jalan Jelawat, Gang 5 RT 8, Samarinda Ilir.

Naas bagi Iwan. Suara mengejutkan drum yang jatuh itu rupanya memebuat Nanda marah. Begitu Iwan keluar kamar mandi dan hendak ganti baju, Nanda yang emosi lantas menegur. "Kenapa drum kamu balik?," tanya Nanda yang ditirukan Iwan.

BACA JUGA: Waduh! Gagal jadi CPNS, Honorer Ancam Istri dengan Parang

Merasa tak sengaja membalik, Iwan lantas menjawab pertanyaan Nanda sesuai dengan yang dialaminya saat di kamar mandi.

"Saya jawab, saya tak membalik. Dompet saya jatuh di belakang drum," tutur Iwan coba menjelaskan kepada Nanda.

Tapi jawaban Iwan itu disambut pukulan oleh Iwan yang langsung mendarat tepat di wajah Iwan. Setelah itu Nanda dan seorang temannya mengusir Iwan dari rumah itu.

Iwan pun memilih pergi, namun sampai di depan pintu Nanda mengejar Iwan dengan menggunakan balok. Pria 38 tahun itu pun lari hingga jatuh tersungkur di jalan. "Saya lalu dikeroyok dia (Nanda, Red) dan temannya," ucap Iwan.

Nanda yang juga memegang senjata tajam (sajam) jenis kelewang langsung membacok lutut kanan Iwan sebanyak dua kali. Masih belum puas teman Nanda mengambil bagian dengan memukul wajah Iwan sebanyak lima kali.

"Gara-gara dikeroyok saya mengalami luka robek di lutut kanan, dahi dan kepala saya sediikit pusing," tutur Iwan.

Puas menghajar Iwan, Nanda dan temannya pun pergi dengan mengendarai motor. Iwan langsung menuju RS Islam sertaa bergegas melaporkan kasus pengeroyokan itu ke Polsekta Samarinda Ilir.

Nanda pun akhirnya diringkus Unit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir di rumah temannya di Jalan Sentosa, Samarinda Utara.

"Sementara satu pelaku yang juga ikut mengeroyok korban (Iwan, Red) masih kami kejar," kata Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Suryono kepada Samarinda Pos (Jawa Pos Group) kemarin. (oke/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dipengaruhi Minuman Keras, Sugeng Tusuk Hamdani Di Paha, Innalillahi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler