TOKYO - Toyota Motor Corp kembali me-recall 1,53 juta mobil di seluruh duniaSetelah menarik 10 juta mobil pada akhir 2009 hingga awal 2010 lalu, kemarin produsen otomotif asal Jepang itu dilaporkan me-recall 740.000 mobil di Amerika Serikat dan hampir 600.000 unit di Jepang.
Seperti yang dilansir AFP, kemarin (21/10) Toyota juga akan menarik 50.000 mobil di Eropa, 60.000 mobil di Tiongkok, 30.000 mobil di Australia, dan 50.000 mobil di negara-negara Asia
BACA JUGA: Tak Hafal Puisi, Anak Tewas Dipukuli Ibu
Namun, apakah Indonesia masuk dalam daftar atau tidak, belum bisa dipastikan.Kampanye safety itu dilakukan untuk memperbaiki master silinder rem yang bocor
BACA JUGA: Pemerintah Meksiko Amankan 134 Ton Ganja
Mobil yang di-recall di AS adalah sedan Avalon keluaran 2005-2006, SUV Highlander (non-hybrid) edisi 2004-2006, serta Lexus RX330, Lexus GS300, IS250 dan IS350 produksi 2006Sementara itu, di Jepang ada 13 jenis yang ditarik
BACA JUGA: Enggan Bersorban, Obama Batal ke Kuil
Yakni, Crown, Mark X, Lexus IS, dan GSSekitar 1.800 mobil Noah dan Voxy juga akan di-recall karena cacat pada speedometerJuru Bicara Toyota Paul Nolasco mengatakan, minyak rem yang dipakai pada mobil-mobil itu mungkin mengandung cairan tertentu"Hal itu dikhawatirkan menyebabkan kebocoran hingga mengakibatkan rem kenyal dan pengereman tidak bekerja secara maksimal," jelasnya kemarin (21/10)Berita recall itu tentu sangat mengejutkanSebab, pengumuman recall awal akhir tahun lalu sempat mencoreng nama Toyota sebagai produsen mobil terbesar di duniaApalagi, setelah recall besar-besaran itu, Toyota baru saja memperbaiki sekitar lima juta unit mobil yang bermasalah pada pedal gas dan rem di AS.
Di Negeri Sakura sendiri, berdasar laporan Kementerian Transportasi Jepang, total recall adalah 599.029 unit, sudah termasuk LexusPemicunya adalah fuel pump dan remSebelumnya, Toyota di Inggris mengumumkan dua kali penarikan sekitar 17.4810 unit Lexus untuk perbaikan terhadap model IS, GS, dan RX
Recall pertama (15.400 unit) berkaitan dengan silinder master rem pada ketiga model yang diproduksi antara Februari 2003 dan November 2005 ituLexus menemukan kemungkinan seal antara silinder master rem dan booster rem bisa lepas dari posisinyaHal itu menyebabkan kebocoran minyak rem pada booster remJika hal itu terjadi, pengemudi akan mendapati nyala lampu peringatan tentang kurangnya minyak rem di panel instrumen
Meski begitu, hal ini tidak memengaruhi kerja rem hingga 320 km perjalananLexus juga tidak menerima laporan kecelakaan akibat kerusakan tersebutPerbaikan dilakukan dengan mengganti seal dan memeriksa kemungkinan kontaminasi minyak pada booster remJika kontaminasi ditemukan, booster rem akan digantiPekerjaan ini memakan waktu dua jam.
Sementara itu, recall kedua (2.081 unit) berkaitan dengan pompa bahan bakar yang terdapat pada model GS 300 yang diproduksi antara September 2004 dan Februari 2006Hal ini bisa menyebabkan korsleting dan pompa bahan bakar dan mesin berhenti bekerja tanpa peringatanPerbaikan dilakukan dengan mengganti sistem perkabelan pompa bahan bakar yang membutuhkan waktu kerja tiga jam.
Pihak Toyota akan memberi tahu pemilik mobil-mobil tersebut melalui surat kilat khusus awal bulan depanMereka diminta datang ke bengkel resmi untuk penggantian penutup silinder master rem dengan desain baruTidak ada pungutan sedikit pun atas semua pekerjaan ini.
Gara-gara recall besar-besaran itu, Kongres AS meminta Presiden Toyota Motor Corp Akio Toyoda datang ke AS untuk meminta maaf kepada para konsumen di negeri ituMereka juga diminta berjanji memperbaiki mutu mobil ToyotaToyoda pun menyiapkan tim reaksi cepat untuk mengatasi recall itu(AP/AFP/iro)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sarkozy Perintahkan Bubarkan Demo
Redaktur : Tim Redaksi