jpnn.com - Penggemar Joni Mitchell bakal kecewa karena sang penyanyi memutuskan mencabut lagu-lagunya di daftar Spotify.
Keputusan itu dipicu anggapan bahwa platform musik tersebut menyebarkan hoaks tentang vaksin Covid-19.
BACA JUGA: Jenazah Sertu Rizal Dimakamkan, Jenderal Dudung Berada Sangat Dekat
Penyanyi asal Kanada itu meniru langkah Neil Young yang juga memprotes Spotify soal konten hoaks.
"Saya sudah memutuskan untuk menghapus semua musik saya dari Spotify," kata Mitchell dalam keterangan resmi.
BACA JUGA: Tim Advokasi Novia Seret Orang Tua Bripda Randy, Soroti Soal Pesan WhatsApp
Sang penyanyi keberatan musiknya di platform yang juga menyiarkan konten podcast Joe Rogan.
"Orang tidak bertanggung jawab menyebarkan kebohongan yang menyangkut nyawa orang lain. Saya memegang solidaritas bersama Neil Young dan komunitas sains dan medis dalam hal ini," kata Mitchell.
BACA JUGA: Saat Menaiki Kapal Perang Bima Suci, Jenderal Andika: Hebat Sekali
Joe Rogan membawakan acara podcast yang sangat populer di Spotify.
Dia menuai kontroversi akibat pendapatnya soal pandemi, aturan pemerintah, dan vaksin COVID-19.
Rogan dalam acara podcast tersebut mempertanyakan mengapa harus vaksin dan bahwa dia menggunakan ivermectin, obat anti-parasit yang belum terbukti bisa mengatasi Covid-19.
Neil Young beberapa hari lalu mengunggah surat di situs resminya yang ditujukan untuk manajer dan label rekaman.
"Mereka bisa memiliki Rogan atau Young, bukan keduanya," kata Young dalam surat yang sudah dihapus. (reuters/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bos Spotify Pengin Beli Arsenal, Petinggi The Gunners Merespons Begini
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha