jpnn.com - JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana mengatakan, sudah lebih dari dua juta PNS yang berhasil teregistrasi dalam pendaftaran ulang PNS elektronik (e-PUPNS).
Hanya saja, belum ada data PNS yang masuk ke BKN. "Jadi sampai hari ini masih registrasi saja. Kalau data belum ada yang masuk," kata Bima Haria kepada JPNN, Minggu (20/9).
BACA JUGA: Menteri Yuddy: Pengangkatan Honorer K2 jadi CPNS Gratis!
Dia menambahkan, sistem e-PUPNS terus dibenahi agar pegawai tidak kesulitan untuk mendaftar. Apalagi tinggal tiga bulan lagi kesempatan bagi PNS untuk daftar ulang.
"Ini mulai lancar lagi karena kapasitas bandwidchnyanya kami tambah," tambah Bima.
BACA JUGA: Wali Kota Padang Panjang Komit Gabung Partai yang Dipimpin Si Cantik Ini
Mengenai data PNS yang belum masuk, sambung Bima, hal itu bisa dimaklumi. Pasalnya, untuk memasukkan data harus lengkap. Di antaranya iaah kartu pegawai, KTP, dan ijazah.
"Itu kan harus dicek satu-satu, kemudian discan dan dikirimkan melalui e-PUPNS. Datanya harus valid, kalau salah input data yang rugi PNS itu sendiri. Karenanya kami imbau, PNS menyiapkan seluruh berkasnya agar ketika teregister langsung bisa mengisi datanya masing-masing. Kalau semuanya lengkap, proses sangat cepat cuma lima menit saja," tegas Bima. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Kata Menteri Marwan, Ini Solusi Konkret Atasi Dampak PHK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Honorer K2 Diangkat CPNS Jangan Tunggu Verval Seluruh Daerah Tuntas
Redaktur : Tim Redaksi