jpnn.com - jpnn.com -Halimatus Sadiyah berteriak dan membuat heboh di Pengadilan Tipikor Surabaya, Juanda Sidoarjo, kemarin.
Wanita berhijab itu beraksi demi mencari keadilan bagi suaminya.
BACA JUGA: Protes Bau Kotoran Ayam, Warga Tidur di Kantor Lurah
Halimah mengaku, suaminya telah menjadi korban kriminalisasi jaksa atas kasus korupsi Bulog Pamekasan.
Bersama saudaranya, warga Pamekasan Madura itu nekad melakukan aksi menuntut keadilan di depan para pengunjung Pengadilan Tipikor Surabaya.
BACA JUGA: Langkah Nyata APP Dukung Pencegahan Karlahut
Dengan membawa poster tuntutan, wanita ini terus menyuarakan aspirasinya.
Bahkan, aksinya tersebut membuat riuh di ruang tunggu pengadilan, meski sempat diusir petugas keamanan pengadilan, karena dianggap mengganggu jalannya sidang.
BACA JUGA: Firdaus Dibekuk saat Sedang Menghitung Uang
Aksi yang dilakukan Halimatus ini, buntut dari dipenjarakannya suaminya atas kasus korupsi beras Bulog Pamekasan senilai Rp 12 miliar, pada 2016 lalu.
Menurutnya, suaminya sudah menjadi korban kriminalisasi jaksa dari Kejati yang menangani kasus tersebut.
Sebelumnya, suaminya hanya berniat baik melaporkan hilangnya beras di gudang Bulog, tapi justru ditetapkan tersangka.
Bahkan, upaya hukum banding sudah ditempuh usai suaminya divonis 2 tahun.
"Tapi oleh pengadilan tinggi malah mendapat tambahan hukuman 10 tahun," ujarnya.
Tak lepas dari aksinya ini, Halimatus mengaku, siap memperjuangkan hak suaminya yang dianggap tidak bersalah atas kasus tersebut dan dirinya akan tetap mencari keadilan.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda Kepri Pulangkan 3 Jenazah TKI
Redaktur & Reporter : Natalia