Lahirkan Atlet Karate Profesional, Begini BKC Mendidik 859 Anggotanya

Selasa, 17 November 2015 – 23:46 WIB
Foto: Batampos.co.id/JPNN.com

jpnn.com - LUBUKBAJA - Sebanyak 859 anggota dojo Bandung Karate Club (BKC)  Kota Batam mengikuti pelaksanaan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) di Perumahan Marcelia, Batamcentre. UKT yang berlangsung pada 15 November ini terbagi dalam 5 kategori dan diikuti 29 Dojo BKC se-Kota Batam.

Adapun kategori yang diikuti masing-masing, sabuk putih sebanyak 369 peserta, sabuk kuning 197 peserta, sabuk hijau 177 peserta, sabuk biru 112 perserta, serta ujian promosi sebanyak 4 peserta.

BACA JUGA: Mantap! Tim Bulutangkis Kepri Raih Tiga Emas Di Malaysia

Sekretaris Umum BKC Kota Batam, Jimi Heriza mengatakan UKT tersebut merupakan periode ke dua dalam tahun 2015. Para anggota akan diuji dan dinilai majelis sabuk hitam.

"UKT ini merupakan agenda rutin tahunan BKC. Dalam setahun, setiap anggota dojo akan menjalani ujian sebanyak dua kali," kata Jimi, seperti dikutip dari batampos.co.id (grup JPNN.com), Selasa (17/11) siang.

BACA JUGA: UEFA: Prancis Tetap Tuan Rumah Euro 2016

Pada UKT ini, peserta akan diuji teknik yang dimiliki, seperti teknik tinju. Selain itu, pengujian mental dan kemampuan yang dipegang.

"Kualitas anggota harus mempenghuni. Dari penilaian itu nanti peserta bisa ditentukan naik atau tidak ke tingkatan selanjutnya," jelas Jimi.

BACA JUGA: Persipura Menangi Adu Penalti atas Semen Padang 5-3

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina BKC Kota Batam, Surya Makmur Nasution mengatakan dengan ujian tersebut BKC Kota Batam bisa melahirkan bibit-bibit atlet karate baru.

Ia menambahkan ujian terhadap peserta mengutamakan pengujian mental.  Menurutnya, atlet karate yang profesional harus dilengkapi dengan mental kuat.

"Atlet karate itu harus punya mental kuat dan bisa merangkul masyarakat disekitarnya," ujar Surya yang juga anggota DPRD Provinsi Kepri ini.

Menurutnya, sejauh ini atlet karate khususnya di Batam kekurangan perhatian dari Pemerintah. Padahal di Kota Batam memiliki atlet-atlet yang memiliki kemampuan untuk bertarung ditingkat nasional.

"Paling tidak ada perhatian Pemerintah seperti membina atlet-atlet muda yang ada di Batam," tutupnya. (opi) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Semen Padang Ditahan Imbang Persipura 2-2, Laga Lanjut Adu Penalti


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler