Laju Inter Tertahan di Trieste

Minggu, 08 April 2012 – 08:52 WIB

TRIESTE - Tuah pelatih baru Inter Milan,  Andrea Stramaccioni, tak berlanjut saat Inter bertamu ke markas Cagliari di Kota Trieste. Kemenangan yang ditorehkan Stramaccioni dalam laga debut di San Siro pekan lalu, tak terulang di kota ini.

Dalam laga Serie A yang berlangsung Sabtu (7/4) malam, I Nerazzurri harus puas pulang dengan satu poin setelah ditahan imbang 2:2 oleh tuan rumah. Bahkan Inter nyaris kalah andai Esteban Cambiasso tak mencetak gol.

Skor 1:1 pun diraih Inter setelah tuan rumah hanya bermain dengan 10 orang karena pemain mereka, Mauricio Pinilla diusir wasit. Dengan hasil ini Inter tertahan di posisi  ke 7 dengan 45 poin sementara Cagliari di posisi 12 dengan 39 angka dari 31 laga.

Laga ini sendiri berlangsung ketat. Tak butuh waktu lama Cagliari untuk membuat pendukung mereka yang memenuhi  Stadio Nereo Rocco, Trieste bersorak. Tepatnya pada menit kelima, Cagliari unggul lewat gol akrobatik Davide Astori yang memanfaatkan umpan sepak pojok. Aksi Astori tak mampu dihalau kiper Luca Castellazzi sehingga skor berubah menjadi 1:0 untuk Cagliari.

Namun demikian, semenit kemudian Inter langsung menyamakan kedudukan melalui Diego Milito. Gol ini bermula dari dribbling Mauro Zarate yang kemudian memberi umpan silang ke Milito. Umpan matang itu pun dilesakkan Milito ke gawang  Cagliari yang dikawal  Michael Agazzi. Kedudukan pun berubah menjadi 1-1.

Sebelum turun minum Inter sebenarnya mempunyai banyak peluang untuk membalikkan keadaan.  Seperti dua kali kesempatan Cambiasso yang nyaris membobol jala Agazzi lewat sundulan dan tendangan bebas. Namun dua kesempatan itu tak berbuah. Alhasil hingga jeda istirahat gol imbang tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, Cagliari berusaha mengembalikan kemenangan atas tim tamu. Setelah serangkaian serangan, menit ke 61 Cagliari kembali membukukan gol lewat tandukan Mauricio Pinilla memanfaatkan umpan Daniele Conti. Tuan rumah kini memimpin 2:1.

Namun sial, aksi selebrasi yang dilakukan Pinilla untuk merayakan gol tersebut berbuntut kartu merah. Wasit merasa Pinilla, melakukan selebrasi berlebihan yang patut diganjar kartu kuning yang kedua dan membuatnya terusir dari lapangan.  Sebelumnya kartu kuning pertama diterima  Pinilla melanggar Dejan Stankovic di paruh pertama laga.

Unggul jumlah pemain membuat Inter leluasa. Pada menit ke-64, Cambiasso berhasil menyamakan kedudukan setelah meaksimalkan umpan Diego Forlan. Skor menjadi 2:2. Namun demikian, unggul jumlah pemain ini tak bisa dimanfaatkan secara sempurna. Buktinya hingga laga usai Inter tetap tak bisa memenangkan laga. Skor 2:2 bertahan hingga akhir pertandingan.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Milan Tumbang, Juventus Melenggang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler