jpnn.com, JAKARTA - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri meresmikan pelabelan kapal korvet milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dengan nama KRI Bung Karno-369.
Peresmian itu dilakukan Megawati Soekarnoputri dalam acara Sarasehan Pembinaan Mental Ideologi TNI AL dan Shipnaming KRI Bung Karno-369 di Gedung Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (20/6).
BACA JUGA: KSAL Yudo Gunakan Replika Kendaraan Soekarno di HUT Penerbal
"Bismillahirrahmanirrahim dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, saya namakan Kapal Korvet dengan KRI Bung Karno pukul 13.00," kata Megawati yang didampingi Kepala Stag Angkatan Laut Laksamana Yudo Margono, Senin (20/6).
KSAL Laksamana Yudo Margono mengatakan bahwa TNI AL telah membangun kapal karya anak bangsa untuk memperkuat benteng laut nusantara. “Kapal ini kami beri nama Bung Karno," kata Laksamana Yudo dalam sambutannya pada acara itu.
BACA JUGA: KSAL Yudo Layak Disebut Tokoh Inspiratif Kearifan Lokal, Nih Alasannya
Laksamana Yudo mengatakan bahwa penyematan nama Proklamator Kemerdekaan RI Soekarno atau Bung Karno pada kapal perang tersebut bukan tanpa alasan.
“Bung Karno adalah tokoh besar dengan visi maritim yang sangat kuat,” kata alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) 1988, itu.
BACA JUGA: Diawali Bismillah, Megawati Resmikan Kapal KRI Bung Karno
Dia menegaskan Bung Karno memiliki cita-cita untuk membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa pelaut yang seluas-luasnya.
“(Bung Karno) telah menginspirasi semua prajurit. Bung Karno adalah tokoh di balik konsep pensenjataan AL,” kata Laksamana Yudo dalam sambutannya
Yudo mengatajan konsep senjata AL ialah sistem senjata armada terpadu yang terdiri dari kapal perang, pesawat udara, marinir dan pangkalan.
“Semua ini tidak dimiliki oleh AL lain. Artinya, hanya dimiliki oleh AL Indonesia atas jasa Bung Karno," kata Laksamana TNI Yudo Margono. (cr3/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama