jpnn.com, GARUT - Maryam meninggal dunia di jalur nasional lintas Kersamanah-Malangbong, Garut, Jawa Barat, Selasa (3/5).
Maryam merupakan seorang pemudik berusia 75 tahun.
BACA JUGA: Musim Mudik Belum Selesai, RT RW Sudah Diinstruksikan Begini
Dia meninggal dalam kendaraan saat kondisi lalu lintas sedang padat.
Maryam berangkat mudik bersama anaknya Muhdor (40) menggunakan mobil pribadi dari Bandung menuju Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.
BACA JUGA: Remaja di Semarang Meninggal Dunia Setelah Dianiaya, Polisi Buru Pelaku
Muhdor bersama ibunya pergi mudik dari Bandung sekitar pukul 10.00 WIB.
Saat tiba di wilayah Kersamanah sekitar pukul 14.30 WIB, Muhdor membangunkan ibunya yang sedang tertidur untuk diberi minum.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut, 4 Orang Meninggal Dunia, 1 Luka Berat
"Saat mau dikasih minum, ibu sudah tidak bisa apa-apa," kata Muhdor.
Dia berusaha membawa ibunya ke tempat pelayanan kesehatan terdekat di sekitar jalur itu.
Namun, sulit ditemukan, akhirnya mendapatkan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Malangbong.
Petugas kesehatan, kata Muhdor, melakukan pemeriksaan secara intensif dan hasilnya Maryam sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Ibu dari pagi tadi sudah tidak mau makan, katanya pengin pulang."
"Aku turuti dan tahunya meninggal dunia di jalan, mungkin kepanasan atau memang sudah waktunya," katanya.
Muhdor mengatakan ikhlas dengan kejadian menimpa ibunya meninggal dunia sebagai ketetapan Tuhan yang kebetulan meninggal saat melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman di Banyumas.
"Mungkin Allah memberi jalan terbaik begini," katanya.
Dia menyampaikan jenazah ibunya langsung diantarkan menggunakan ambulans milik RSU Malangbong menuju Banyumas.
Dia juga mengatakan terima kasih kepada jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Garut yang sudah memberikan pengawalan dan mengamankan kondisi arus lalu lintas di jalan raya.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Undang Syarif Hidayat mengatakan kepolisian siap membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan khusus seperti pengawalan sampai ke tempat tujuan.
"Pada intinya siapa pun yang membutuhkan kami dalam rangka memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat melalui pengawalan, kami akan siap, kami akan mengawal sampai tempat tujuan," pungkas AKP Undang.(Antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang