jpnn.com - Lamborghini terpaksa menggelar kampanye recall untuk SUV mewahnya, Urus varian tertentu yang bermasalah pada salah satu komponennya berpotensi terbakar.
Hal itu pertama kali diketahui oleh Lamborghini pada tahun lalu, tetapi belum terlalu dianggap mengancam oleh perusahaan itu.
BACA JUGA: Lamborghini Tarik Peredaran Aventador SVJ Bermasalah di Suspensi
Hingga pada Juli lalu, mereka mulai menerima adanya keluhan bau bahan bakar dan kebocoran pada beberapa kendaraan pelanggan, sehingga mereka melakukan investigasi internal lagi.
Ditemukan integritas konektor cepat saluran bahan bakar (dibuat oleh Veritas Dunakiliti Kft. Di Hongaria) di kompartemen mesin, antara tangki bahan bakar dan pompa tekanan, bisa rusak.
BACA JUGA: Kawasaki ZX-10R 2021 Hadir Lebih Agresif, Cek Harganya di Sini
Akibatnya, bahan bakar bisa bocor, dan dengan adanya sumber penyalaan, akan meningkatkan risiko terjadinya kebakaran.
Berdasarkan temuan baru itu, masalah tersebut dipresentasikan kepada Komite Keamanan Produk pada 11 November.
BACA JUGA: Oppo X2 Pro Hadir Bergaya Supercar Italia, Lamborghini SVJ
Kemudian keputusan untuk mengumumkan penarikan kembali karena alasan keselamatan dibuat dengan cepat.
Varian tertentu Urus yang terdampak yakni dirakit antara 30 Agustus 2018 hingga 28 Juli 2020.
Penarikan ini akan memanggil sekitar 2.831 kendaraan Urus, namun kurang dari 30 unit diperkirakan memiliki cacat.
Semuanya akan diperiksa oleh teknisi resmi, yang akan mengganti konektor dengan bagian yang baru dirancang, secara gratis.
Perbaikan diperkirakan memakan waktu sekitar satu jam, dan tidak ada penggantian karena SUV masih tercakup dalam garansi pabrik.
Penarikan kembali akan dimulai pada 18 Desember, lansir Carscoops dikutip Selasa. (ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha