jpnn.com, BALIKPAPAN - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana untuk membangun bandara di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Lokasi dibangunnya Bandara Internasional itu sudah ditetapkan.
Letaknya sejauh 20 Kilometer dari titik nol, atau Istana Negara yang akan dibangun di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
BACA JUGA: Ini Lokasi yang Akan Dibangun Bandara di IKN Nusantara
Penetapan lokasi pembangunan sudah di lakukan ketika Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melangsungkan kunjungan kerja ke lokasi IKN Nusantara pada Senin (21/2) lalu.
Dalam peninjauan persiapan pembangunan bandara, kala itu menhub turut didampingi Gubernur Kaltim Isran Noor. Untuk menuju ke lokasi pembangunan bandara, rombongan ini terbang menggunakan helikopter.
BACA JUGA: Apa Motif Pengeroyokan Ketua KNPI Haris Pertama? Ini Jawaban Kombes Tubagus
Dalam kesempatan tersebut, Menhub Budi memastikan tempat akan dibangunnya bandara berada di lokasi yang strategis. Terletak di antara Balikpapan dan IKN Nusantara dan terhubung dengan tol.
"Saya dengan Pak Isran sudah terbang ke IKN untuk memastikan bandara yang akan kita bangun. Kami sudah lakukan penelitian, lokasinya sangat baik," kata Menhub Budi Karya melalui keterangan tertulis yang dirilis Humas Pemprov Kaltim kepada JPNN.com, Rabu (23/2).
BACA JUGA: Kematian AG di Tahanan Terungkap, Dia Dikeroyok, Nih Pelakunya
Disampaikan lebih lanjut, mengenai panjang landasan pacu Bandara yang akan dibangun sepanjang 3.000 meter. Panjang landasan pacu itu sama panjangnya dengan Bandara Internasional Yogyakarta.
Begitu juga dengan Bandara di IKN, nantinya bertipe bandara internasional yang dapat digunakan sekaligus oleh TNI Angkatan Udara dalam menjalankan keperluan militer.
"Bandara ini nantinya bertipe internasional. Bandara ini nantinya juga dapat digunakan untuk keperluan militer dengan berkoordinasi TNI Angkatan Udara," ungkapnya.
Budi juga menyampaikan titik dibangunnya Bandara IKN dipilih oleh dirinya dan Gubernur Kaltim Isran Noor. Berjarak sekitar 20 kilometer dari Istana Presiden.
"Landasan pacu bandara yang akan dibangun ini, kan, panjangnya runway-nya 3.000 meter, jadi bisa juga didarati jenis pesawat apa pun. Termasuk juga jenis Airbus A400," katanya. (mcr14/jpnn)
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Arditya Abdul Aziz