SIAPA mau Esteban Granero? Ya, gelandang Real Madrid itu telah dimasukkan daftar lego dalam bursa transfer Januari seiring tidak lagi masuk skema pelatih Jose Mourinho. Sejak bergabung dengan Real tiga tahun lalu, Granero semakin sulit mendapat tempat di skuad Real.
Di musim ini misalnya. Granero hanya dimainkan Mourinho dalam lima laga, masing-masing tiga kali di Liga Primera dan dua kali di Liga Champions. Itu pun semuanya masuk sebagai pemain pengganti dan rata-rata di menit-menit akhir pertandingan.
Kedatangan Fabio Coentrao, Nuri Sahin, dan Hamit Altintop di awal musim merupakan alasan utama Granero terpinggirkan. Itu karena Sahin dan Altintop berposisi sama dengan Granero, sedangkan Coentrao juga sering dimainkan sebagai gelandang sekalipun posisi aslinya adalah bek kiri.
Mourinho sebenarnya tidak menginginkan adanya perubahan dalam skuad di Januari. Dengan kata lain, dia berharap tidak ada pemainnya yang hengkang. Selain Granero, Kaka dan Raul Albiol adalah nama-nama yang banyak diminati klub Eropa.
Di sisi lain, Granero jelas tidak ingin terus menerus menjadi langganan cadangan di Real. Tapi, seiring usia yang masih muda (24 tahun) dan pemain asli binaan klub, Real lebih sreg meminjamkan Granero dibandingkan harus melepasnya secara permanen.
Di awal musim, Mourinho juga meminjamkan sejumlah pemain yang relatif masih muda karena terancam minim mendapat kesempatan bermain. Sebut saja Pedro Leon ke Getafe, Sergio Canales (Valencia), Fernando Gago (AS Roma), Rosyton Drenthe (Everton), dan David Mateos di Real Zaragoza.
"Saya tidak ingin menghambat karir pemain," tandas Mourinho seperti dilansir Cadena SER.
Arsenal disebut sebagai klub yang banyak dikaitkan dengan Granero. Tapi, Malaga yang ditangani mantan Real Manuel Pellegrini juga tertarik mendapatkan pemain bersangkutan. Sebagai catatan, Granero turun lumayan sering (36 laga) ketika Real ditangani Pellegrini pada musim 2009-2010. (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berani Incar Poin Meski Buta Lawan
Redaktur : Tim Redaksi