Langkahi Keputusan Ahok, Plt Gubernur Cairkan Hibah untuk Bamus Betawi

Rabu, 23 November 2016 – 07:59 WIB
Plt Gubernur DKI Sumarsono. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Sepak terjang Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono semakin menarik untuk disimak. 

Bagaimana tidak, pria yang akrab disapa Soni itu kembali mengeluarkan kebijakan yang berseberangan dengan Gubernur non aktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). 

BACA JUGA: Waduh..Spanduk Tolak Ahok Terpasang di Kantor Kelurahan Klender

Setelah sebelumnya membatalkan sejumlah proyek lelang triliunan rupiah yang ditelurkan Ahok. 

Kini Soni mencairkan dana hibah untuk Bamus Betawi dari APBDP DKI 2016. Dia juga menganggarkan dana hibah untuk Bamus Betawi pada APBD DKI 2017.

BACA JUGA: Hiks...Bayi Baru Lahir Dibuang ke Kalimalang

Padahal, sebelumnya Ahok sudah tegas mengharamkan pemberian hibah kepada organisasi tersebut.

Kepada wartawan, Sumarsono mengakui hal ini tidak sesuai dengan keinginan Ahok yang tidak ingin dana hibah diberikan kepada Bamus Betawi.

BACA JUGA: Toko Usaha Sembako Dilalap Si Jago Merah

"Ganti pemimpin kan ganti style. Saya rasa siapapun pemimpin Jakarta, tidak bisa lepas dari budaya Betawi," ujar Sumarsono di perkampungan budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, kemarin (22/11).

Soni mengatakan bahwa menghentikan dana hibah untuk Bamus Betawi bukan hal tepat. Sebab hal itu menyangkut kebudayaan yang menjadi sejarah Jakarta.

Jika ada masalah dengan Bamus Betawi, Soni menilai permasalahan itu diselesaikan dengan cara dialog, bukan dengan menghentikan dana hibah.

Bamus Betawi memperoleh dana hibah sebesar Rp 2,5 miliar dari APBD-P DKI 2016. Rencananya, Bamus Betawi akan mendapatkan dana hibah sebesar Rp 5 miliar dari APBD DKI 2017.

"Jadi mohon maaf, ini saya teruskan, tahun ini dapat Rp 2,5 miliar," kata Soni.

Terkait kepastian dana hibah Bamus Betawi dia sampaikan ketika mengunjungi perkampungan budaya Betawi di Setu Babakan tersebut.

Di sana, dia bertemu dengan Kepala Unit Pengelola Kawasan Perkampunyan Budaya Betawi, Supli Ali, Ketua Bamus Betawi Zainudin dan tokoh Betawi lainnya.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebelumnya berencana menghentikan hibah untuk Bamus Betawi. 

Dia menilai, organisasi ini sudah politis dan menyebarkan kebencian melalui acara Lebaran Betawi.

Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto menilai langkah Soni menganggarkan hibah untuk Bamus sudah tepat. 

Karena sebagai lembaga kedaerahan yang melestarikan budaya Betawi, perlu mendapat perhatian. 

"Keberanian Pak Soni patut diapresiasi," tandasnya. (wok/dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Puluhan PNS DKI Ketahuan Ikut Demo 4/11


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler