Laris Manis, Inilah Angka Penjualan New Ertiga

Jumat, 11 September 2015 – 07:28 WIB
New Ertiga. Foto: Dok/int

jpnn.com - CIREBON - Suzuki New Ertiga langsung mendapat respons positif dari masyarakat sejak diperkenalkan di arena Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 lalu. Tercatat hampir 2.000 unit New Ertiga telah dipesan dan siap dikirim ke pembeli bulan ini.

’’Per dua hari lalu kami sudah menerima pesanan 1.915 unit. Mungkin sekarang sudah 2.000 unit lebih yang siap kami kirim,’’ ujar Group Head of Dealer Sales PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Susanto Winarto di sela-sela test drive Suzuki New Ertiga dari Jakarta ke Cirebon kemarin (10/9).

BACA JUGA: Paket Kebijakan gak Ngaruh, Ini Penyebabnya menurut Pengamat

Dengan begitu, rata-rata pemesanan New Ertiga sekitar 100 unit per hari. Jumlah itu berasal dari pengunjung GIIAS 2015 dan pemesanan biasa di diler Suzuki seluruh Indonesia.

Dari jumlah tersebut, 59 persennya berasal dari varian GL, sedangkan varian GX berjumlah 40 persen, dan sisanya GA.

BACA JUGA: Paket Kebijakan Ekonomi, Ini Tugas Menteri Yuddy

Sejak Agustus lalu, Suzuki telah mendistribusikan New Ertiga ke seluruh diler di tanah air. Rencananya, konsumen bisa mendapatkan New Ertiga bulan ini. Pihaknya akan terus menambah pasokan New Ertiga ke seluruh Indonesia. ’’Sampai sekarang permintaan terus bertambah,’’ ungkapnya.

Ertiga merupakan produk Suzuki di segmen low MPV dengan sasaran kelas menengah yang diluncurkan pada 2012. Sepanjang Januari hingga Juni 2015, SIS berhasil menjual Ertiga sebanyak 15.485 unit dengan penguasaan pasar 12,18 persen dari seluruh penjualan low MPV secara nasional.

BACA JUGA: Ada Paket Kebijakan, Rupiah Tetap Saja Lemah

’’Dengan adanya produk baru, kami harapkan bisa raih angka 15 persen pangsa pasar low MPV hingga akhir tahun,’’ ujarnya.

Tak hanya mengeluarkan produk baru, Suzuki juga berkomitmen memperbaiki pelayanan purnajual serta meningkatkan ketersediaan suku cadang guna meningkatkan daya tarik mobil Suzuki.

’’Kami juga selalu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan infrastruktur untuk menembus kompetisi pasar,’’ tutupnya. (wir/c17/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Minta Lino Dicopot, Begini Reaksi Menteri Rini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler