Lawan PSPS Tanpa Kim Young Hee

Jumat, 10 Februari 2012 – 10:12 WIB

MALANG- Kekuatan Arema bakal tereduksi saat melakoni laga kandang keenamnya musim ini dengan menjamu PSPS Pekanbaru, 16 Februari mendatang. Pasalnya, satu pilar Singo Edan dipastikan absen kala tim melakoni pertandingan ke-12 di pentas Indonesia Super League (ISL) 2011-2012.

Adalah Kim Young Hee yang kali ini terpaksa hanya akan menjadi penonton saat rekan-rekannya bertanding meladeni tantangan Asykar Bertuah (julukan PSPS). Gelandang asal Korea itu absen karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Total empat kartu kuning sudah dikantongi mantan pilar Sriwijaya FC itu musim ini. Kartu kuning terakhir diterimanya setelah diganjar wasit Jerry Elly pada pertandingan kontra Mitra Kukar, 5 Februari lalu.

Padahal, selama ini pemain berusia 33 tahun tersebut memegang peran sentral di lini tengah Singo Edan. Sebagai gelandang bertahan, pemain plontos itu diplot sebagai filter serangan lawan sebelum menembus barikade lini belakang Arema. Bahkan saking dibutuhkannya, Kim tetap dimainkan pelatih meski sempat terkendala cedera engkel ringan pasca menghadapi Persisam Samarinda pekan lalu.

Pelatih karetaker Arema, Joko ‘Gethuk’ Susilo tak memungkiri absennya Kim jelas cukup merugikan skuadnya yang tengah memburu poin penuh di laga home keenamnya. Meski begitu, pelatih berlisensi A Nasional tersebut memilih tidak panik menghadapi situasi.

Menurutnya, tim tidak harus bergantung kepada satu pemain saja sehingga dirinya bakal menyiasati formulasi yang tepat untuk menutup celah yang ditinggalkan Kim. “Kehilangan Kim memang membuat kekuatan kita berkurang. Namun bukan berarti kita tidak mampu tanpa dia. Kita masih memiliki pemain lain yang bisa mengcover posisinya,” papar mantan bomber Arema era 1990-2000an tersebut.

Sebagai ganti Kim, di sektor gelandang tim masih memiliki sejumlah penggawa berkarakter mirip dengan Kim. Yangmana aktif sebagai gelandang bertahan dan mampu menjaga stabilitas lini tengah. Diantaranya ada Johan Ibo, Catur Pamungkas, Anggo Julian atau bahkan menarik Steven Hesketh sedikit naik dari posisi normalnya sebagai stopper.

Strategi tersebut sempat dicoba Gethuk beberapa kali. Utak-atik terakhirnya adalah memasang Kim-Ibo sebagai duet gelandang jangkar. Kini mungkin tinggal meracik skema yang tepat untuk mencari partner baru Ibo sementara. “Kita akan mulai matangkan permainan besok (hari ini). Disitu kita bisa mencari siapa pemain yang paling tepat untuk mengisi absennya Kim,” pungkas pelatih kelahiran Cepu, 9 Desember 1970 tersebut. (tom)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kesalahan-kesalahan Fatal Capello di Inggris


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler