jpnn.com, JAKARTA - Nama Erick Thohir masuk dalam bakal calon wakil presiden (Cawapres) di Pilpers 2024.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menyatakan Erick menjadi sosok yang tepat karena punya banyak keunggulan dan keahlian.
BACA JUGA: Erick Thohir Dinilai Paling Tepat Jadi Cawapres
Salah satu di antaranya adalah jaringan internasional yang luas. Jaringan internasional ini sangat dibutuhkan agar Indonesia menjadi lebih maju di pentas komunitas internasional, dan bisa memberikan dampak terhadap pergerakan ekonomi masyarakat di dalam negeri.
"Saya melihat tokoh yang diusung dan wancana sebagai Cawapres yaitu Erick Thohir punya nuansa pergaulan internasional yang baik terutama memang urusan ekonomi dunia usaha berkaitan dengan investasi," tutur Dedi.
BACA JUGA: Libatkan Seribu Nasabah Mekaar, Pegadaian Gelar Edukasi dan Literasi
Kinerja Erick Thohir di pentas internasional kerap berhasil dalam menarik investasi dari kerja sama ragional dan antar negara.
Hal itu karena Erick memiliki kemampuan negosiasi yang tidak dimiliki oleh pemimpin lain.
BACA JUGA: PTPN Group Bantu Teguh Mengubah Hidup jadi Petani Tebu di Bondowoso
Terbaru, Erick Thohir baru saja menjalin kerja sama investasi Indonesia dengan Arab Saudi yang saling menguntungkan terkait pembangunan energi baru dan terbarukan (EBT) dan penguatan ekosistem perbankan syariah.
Komitmen kerja sama ini diupayakan Erick Thohir memberikan dampak terhadap perluasan pembukaan lapangan kerja di masyarakat.
Di samping itu, jaringan internasional Eks Presiden Inter Milan ini juga telah berhasil bahwa PSSI telah mengikat kerja sama dengan operator Bundesliga, Deutsche Fussball Liga (DFL).
Hal ini untuk meningkatkan kualitas Liga 1 Indonesia agar menjadi yang terbaik di Asia Tenggara.
Oleh karena itu, Dedi melihat Erick Thohir sebagai salah satu sosok yang tepat untuk diusung sebagai cawapres pada Pilpres 2024 mendatang.
"Dari situasi ini bisa dilihat tokoh Erick Thohir mampu punya kekuatan dalam relasi internasional di bidang tersebut. Jadi ketika Erick Thohir jadi Cawapres nanti, bisa menyusun orang-orang yang tepat, dan saya nilai dia punya kapasitas tersebut," seru Dedi.(chi/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada