Layanan Data Sumbang Pemasukan 85 Persen

Senin, 16 Mei 2016 – 16:32 WIB
Smartfren. Foto: Jawa Pos.Com

jpnn.com - SURABAYA – PT Smartfren Telecom Tbk gencar menyasar anak muda Indonesia sebagai bidikan utama. Head of Brand Communication PT Smartfren Telecom Tbk Derrick Surya menyatakan bahwa pelanggan usia 18–35 tahun masih mendominasi.

’’Porsi mereka bisa sampai 70 persen. Selain itu, untuk penggunaan data, mereka termasuk heavy user,’’ tuturnya saat paparan tentang Generasi 4G di Surabaya akhir pekan lalu.

BACA JUGA: Songsong Ekonomi Digital, IEI Gandeng Komunitas Kreatif

Rata-rata average revenue per unit (ARPU) mereka mencapai Rp 70 ribu sampai Rp 75 ribu untuk penggunaan data 4G di smartphone. Jika menggunakan mifi, ARPU mereka mencapai Rp 150 ribu per bulan.

Smartfren pun saat ini masih mengandalkan pemasukan dari layanan data 80–85 persen. Sisanya berasal dari SMS dan telepon.

BACA JUGA: Hirup Udara Bebas, Ongen Fokus Garap Kapal Tanpa Awak

’’Memang, secara tidak langsung, merekalah yang membentuk populasi Smartfren. Selain itu, jika loyal terhadap Smartfren, mereka bisa menjadi consumer lifetime bagi kami,” terangnya. Pihaknya juga berusaha memberi performa yang memuaskan agar generasi muda itu bisa menjadi pengguna loyal Smartfren.

Smartfren juga terus melakukan perluasan coverage di sejumlah kota di Indonesia. Per Januari 2016, jaringan 4G LTE Smartfren telah masuk ke 85 kota. Sampai Mei, sudah lebih dari 150 kota yang terlayani. (vir)

BACA JUGA: Hadirkan Teknologi Murah, Intel Gandeng Columbia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wihhh... Ada Kacamata Plus Jam Tangan Canggih untuk Nyontek


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler