LONDON- Laporan International Federation of the Phonographic Industry (IFPI) menyebutkan bahwa Sembilan puluh lima persen dari musik online adalah hal yang ilegal.
Lembaga yang bergerak di bidang perdagangan musik global ini mengatakan bahwa pembajakan tersebut merupakan tantangan terbesar bagi seniman dan perusahaan rekamanSebab, sejak keberadaannya beberapa waktu lalu, diperhitungkan kemungkinan download musik online meningkat 25% dan menyebabkan penurunan penjualan musik konvensional sekitar 7% di tahun lalu.
IFPI memperkirakan dari 1.400 perusahaan di 72 negara, lebih dari 40 miliar file musik secara ilegal yang dipakai bersama-sama pada 2008
BACA JUGA: Bos Apple Cuti Lima Bulan
Data sementara, hanya untuk single Lil Wayne's Lollipop telah didownload sekitar 1,4 miliar pengguna di intertet"Sungguh-sungguh menjadi perdebatan masa depan kami, dan semua orang yang bekerja di dalamnya, tergantung hidup pada bisnis ini," kata John Kennedy, Chairman IFPI.
Wartawan senior BBC di bidang teknologi, Rory Cella-Jones meskipun banyak diluncurkan layanan download musik secara legal, pelanggan masih terkesan lebih memilih untuk mendapatkan musik gratis secara online.
Dilaporkan bahwa bisnis musik digital telah berkembang terus-menerus selama enam tahun
BACA JUGA: Intel Luncurkan Tiga Produk Canggih Sekaligus
Pada 2008 saja, jumlahnya meningkat sekitar 25% dan sekarang bernilai 3,7 miliar US DollarBACA JUGA: Mobil Terbang Bertenaga Biofuel Siap Jelajahi Gurun Afrika
BACA ARTIKEL LAINNYA... Israel Panen Serangan di Dunia Maya
Redaktur : Tim Redaksi